BerandaSeputar DepokTitik Beratnya Ada Pada Pembangunan Infrastruktur dan Penataan

Titik Beratnya Ada Pada Pembangunan Infrastruktur dan Penataan

tribundepok.com – Menurut Supian Suri masih terdapat pekerjaan rumah yang harus diselesaikan di wilayah Kecamatan Panmas yang dikenal juga sebagai ibukotanya Kota Depok. Seperti kemacetan di Jalan Raya Sawangan, banjir di Perempatan Jl. Pramuka Mampang, penataan Jalan Arif Rahman Hakim, dan lain sebagainya.

“Infrastrukturnya akan terus kita benahi, kerja sama dengan pemerintah provinsi dan pusat,” kata Supian Suri dalam sambutannya saat membuka Musrenbang di kecamatan Pancoran mas.

Hal ini senada dengan pendapat Hafid Nasir, politisi PKS, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut bersama Imam Musanto, Edi Masturo .

“Titik tekannya ada pada pelayanan dasar seperti kesehatan, pendidikan dan perumahan dan pemukiman serta pekerjaan umum (PU) , tadi juga disebutkan IPMnya 82 lebih ya, berarti lebih baik dr IPM rata rata kota Depok berarti terbilang bagus. Kontribusi dari pembayaran PBB juga terbilang bagus,” puji Hafid Nasir.

Meski demikian ia berharap kedepan dengan campur tangan APBD Kota Depok dan propinsi persoalan krusial seperti kemacetan dan banjir yang kerap terjadi di wilayah ini bisa terurai.

“Saya berharap ada penataan yang lebih komprehensif dari hulu ke hilir supaya tidak menyisakan persoalan. Dengan adanya underpas harusnya ada satu kesatuan dengan penataan seperti dari Simpang Srngon ataupun Simpsng Kodim agar kemacetan teratasi,” tambahnya.

Edi Masturo pun sepakat, pembangunan di wilayah Panmas bisa dibilang baik. ” Kalau bicara infrastruktur hampir 100 % terserap, Begitu pula dengan pelayanan dasar seperti pendidikan dan kesehatan masih kondusif . Kalau pembangunan Puskesmas sudah ada usulan tinggal ketok palu…kita pentingkan itu,” ujarnya

Di luar pembenahan dan pembangunan berbagai infrastruktur, Pemkot bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) sudah mengupayakan untuk merelokasi masjid yang berada di perempatan Mampang. Namun pemilik sebagian lahan tidak bersedia menjual tanah miliknya.

“Kami sangat berharap 2023 ini udah ada alokasi anggaran untuk relokasi masjid, tapi terhalang dengan masalah itu,” ujar Supian Suri.

Setelah sukses penataan pedestrian Jalan Kartini, ke depan akan menata Jalan Arif Rahman Hakim. Dengan harapan di sepanjang jalan itu akan terwujud pusat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

“Modal dasar untuk mewujudkan semua itu adalah kebersamaan dan kekuatan stakeholder untuk bisa mengimplementasikan program janji kampanye,” ujar Supian Suri menutup pembicaraan.( d’toro)

tribun depok
tribun depokhttp://tribundepok.com
tribundepok.com - faktual update
tribundepok.com