spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
BerandaUncategorizedIdris Inginkan Tata Kelola Pemerintahan Partisipatif

Idris Inginkan Tata Kelola Pemerintahan Partisipatif

tribundepok.com – Dalam setiap pertemuan dengan masyarakat Depok dan pembahasan permasalah yang berbeda-beda, Idris selalu mempertanyakan masukan dan keinginan mereka.
“ Buat saya ini penting kalau sekedar membuat program atau RPJMD mungkin saya , para dewan dan fraksi-fraksinya bisa melakukan dalam dua malam kalau dikebut. Tapi bukan itu yang saya mau. Saya ingin masyarakat ikut berpartisipasi , minimal dengan usulan-usulannya. Jika seseorang merasa usulannya dijalankan , maka secara psikologis ia merasa ikut memiliki dan memperjuangkan program itu dengan bersemangat ,” ujar Idris.

Menurut Idris, hal tersebut sudah termaktub dalam misi Idris – Imam yang kedua , yaitu meningkatkan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik yang modern dan partisipatif.

Idris memang menginginkan warga Depok merasa memiliki dan berperan serta dalam pembangunan. Ia menggambarkan, pembangunan di Depok sudah berjalan namun memang belum sempurna, itu sebabnya ia ingin semua masyarakat berpartisipasi dengan pemerintah melanjutkannya. Kenapa melanjutkannya ?

“ Karena dari pengalaman, jika ganti pimpinan akan ganti kebijakan, akan banyak yang berubah dan tak bisa dilanjutkan. Contoh saja soal SMA atau asset Negara di Kota Depok. Ganti pimpinan sekarang SMA kebijakannya ada di

Propinsi bukan kota, begitu pula asset , kebijakannya di tarik ke pusat. Ini pasti berdampak, agak sulit buat kita menata karena kebijakan bukan di kita. Karena itu khusus nya untuk Depok, kami mengajak warga untuk melanjutkan pembangunan agar berkelanjutan,” kilahnya.
Idrispun menunjukkan keinginan Paslon 2 mengajak masyarakat partisipatif bukan main main , bahkan tercermin dari lambang dua jari pasangan Idris – Imam.

“Inilah kolaborasi pemerintah dan masyarakat . Itu sebabnya kami memakai lambang dua jari yang yang berdampingan rapat dengan posisi agak naik. Jari telunjuk melambangkan pemerintah, jari tengah melambangkan masyarakat , warga yang cerdas dan bijak. Jadi pemerintah bersama masyarakat dalam menentukan kebijakan untuk melanjutkan pembangunan kemajuan yang ditingkatkan . Kenapa arahnya hanya agak ke atas ? Karena kami ingin peningkatanya wajar, layak, sesuai kemampuan kita , tidak lebay dan mengada-ada, “ pungkas Idris . ( toro )

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_img
tribundepok.com
tribundepok.comhttp://tribundepok.com
tribundepok.com - faktual update
spot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

COPYRIGHT © 2018 TRIBUNDEPOK.COM. ALL RIGHTS RESERVED

Ratusan Warga Kampung Sawah Antusias Sambut Kampanye Paslon Supian-Chandra

0
tribundepok.com - Ratusan warga Kampung Sawah, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, tampak memadati area kampanye Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 2, Supian Suri-Chandra Rahmansyah,...

Klaim Pembangunan Flyover Sawangan oleh Imam Budi Hartono Picu Kontroversi, Politisi...

0
tribundepok.com - Pernyataan calon Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono (IBH), yang mengklaim tengah berupaya merealisasikan pembangunan flyover di Jalan Raya Sawangan, mendadak menjadi...

Perbaikan di Dunia Pendidikan Target Utama Pasangan Asih

0
tribundepok.com - Calon gubernur Jawa Barat nomor urut 3 pasangan Ahmad Syaikhu - Ilham Habibie (ASIH ) menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program unggulan bidang...