tribundepok.com – Calon Walikota dan Wakil Walikota Depok, KH. Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dirangkai dengan Peringatan Sumpah Pemuda dan Hari Santri di kediaman Idris, Kamis ( 2/10) . Uniknya selain dihadiri sejumlah tokoh msyarakat dan relawan dalam jumlah terbatas, kegiataa ini juga bisa disaksikan secara live interaktif di berbagai wilayah Depak
Memang sudah menjadi tradisi setiap tahunnya, Idris menggelar perayaan Maulid di rumahnya. Namun kali ini karena menghindari kerumunan besar, acara tersebut dilaksanakan dengan pembatasan pengunjung dan dilaksanakan sesuai protokol kesehatan.
Acara bertajuk “ Dengan semangat Maulid Nabi, Songsong Pemuda dan Santri Memimpin Negeri ini memang tak terbuka untuk umum seperti biasa karena kondisi Pandemi Covid belum berakhir,
“ Agar bisa di rayakan bersama Peringatan Maulid Akbar tersebut bisa disaksikan live interaktif di sekitar 500 titik tempat Relawan Idris – Imam di 11 kecamatan dan 63 kelurahan melalui zoom meeting, Belum lagi kegiatan ini juga live melalui facebook dan youtube, “ ujar H. Khairulloh Ahyari, ketua panitianya.
Kegiatan ini diawali dengan sambutan sejumlah ketua partai koalisi, tayangan prestasi dan keberhasilan pembangunan yang selama ini sudah dicapai kota Depok , dilanjutkan dengan ceramah Maulid secara virtual oleh, KH Hidayat Nur Wahid, ketua partai politik koalisi TAS ( Tirta Adil Sejahtera ) seperti PKS, PPP, Partai Demokrat dan Partai Berkarya.
Dalam kesempatan tersebut, hadir juga seniman Koko Thole yang mengiringi pasangan calon walikota Idris – Imam bernyanyi, ada pula Nasyid Izzatul Islam ddan dipandu MC Agus Idwar .
Idris menjelaskan ide membuat acara Maulid secara virtual interaktif ataupun streaming ini timbul setelah melihat seorang artis berkonser virtual dimana ia bernyanyi dengan para pemusik berada di tempat lain. “ Saya rasa ini akan bisa dilaksanakan untuk kegiatan Maulid dan nyatanya berhasil diwujudkan. Masyarakat bisa mendengarkan ceramah Maulid, mengetahui keberhasilan pembangunan di Depok, berinteraksi dengan saya, dari tempatnya berada. Karena dari ratusan titik dan di satu titik pastinya penonton lebih dari satu , bisa dipastikan pemirsanya ribuan warga Depok. Belum lagi yang menonton di youtube ataupun facebook. Ini bisa dibilang merupakan kampanye virtual spektakular yang pertama dilakukan di Indonesia dan efektif ,” tandasnya. ( toro )