tribundepok.com – Wali Kota Depok, Mohammad Idris, mengungkapkan bahwa tahun 2024 menjadi tahun penuh gebrakan dengan dominasi pembangunan infrastruktur, terutama kantor kelurahan dan sekolah.
Mohammad Idris, dalam acara sosialisasi pembangunan 2024 di Kota Depok, menyatakan, “Mega proyek tahun 2024 masih didedikasikan untuk pembangunan infrastruktur kantor kelurahan dan kecamatan,” ujar Walikota Depok Mohammad Idris Selasa 9 Januari 2024
Salah satu fokusnya adalah pembangunan Alun-Alun Barat (Albar), yang pembangunannya telah selesai. Ia menambahkan, “Kami akan melanjutkan dengan pembangunan penunjang seperti jembatan gantung penghubung Sawangan dan Bojongsari, diharapkan bisa digunakan setelah hari raya lebaran.”
Tak hanya itu, agenda pembangunan dan penataan lingkungan melibatkan beberapa sekolah, seperti SMP Negeri 13 di Limo, SMP Negeri 34 Beji, dan SMP Negeri 32 Sukmajaya. Selain itu, Kantor Kecamatan Limo, Kantor Kelurahan Depok Jaya, dan sejumlah kantor kelurahan lainnya juga menjadi prioritas.
Dadang Wihana, Kepala Bappeda Kota Depok, menjelaskan bahwa strategi pembangunan daerah difokuskan pada pencapaian target sesuai visi misi Kota Depok. “Penduduk miskin Kota Depok berada di posisi terendah di Provinsi Jawa Barat dan ke-4 terendah se-Indonesia. Pengangguran di Depok mengalami penurunan selama kurun waktu 2020-2023,” tambahnya.
Menurut Dadang Wihana, pembangunan infrastruktur wilayah dan strategis diharapkan dapat membangkitkan usaha ekonomi produktif masyarakat. Termasuk dalam rencana tersebut adalah pembangunan gedung pendidikan, perkantoran, alun-alun di wilayah barat, taman hutan kota, dan Depok Open Space tahap kedua yang melibatkan pembuatan jogging track hingga penataan lapangan, kampung caraka, dan simpang sengon.
Pembangunan ekonomi dan sosial tahun 2024 juga menjadi fokus, dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemerataan pembangunan ekonomi yang berfokus pada peningkatan kualitas SDM.
H Dadan Rustandi, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Depok, menambahkan bahwa tahun ini akan melibatkan pembangunan tiga sekolah negeri baru. “Iya betul, tahun ini kami akan melakukan pembangunan tiga SMP Negeri yang baru, bangunan baru bukan penataan,” tutupnya.( Ayu )
