tribundepok.com – Lewat peringatan Hari Aids Sedunia 2020 bertema Global Solidarity Resilient Services, WHO dan para mitra memberikan penghormatan kepada semua orang yang bekerja menyelenggarakan layanan HIV. WHO pada pimpinan global dan masyarakat menyerukan diadakannya penggalangan “Solidaritas Global” mempertahankan layanan penting untuk HIV selama masa pandemic Covid 19.
Dunia telah membuat kemajuan signifikan sejak akhir 1990, tetapi HIV masih menjadi masalah kesehatan yang belum terselesaikan dan tantangan itu bertambah lagi dengan tambahan masa Pandemi Covis 19. Layanan pencegahan, pengujian dan perawatan HIV semuanya terganggu terutama di Negara-negara yang rentan HIV, hancurnya layanan penting ini mengancam nyawa penderita dan resiko lebih besar besar Menyambut Hari Aids 2020, Kecamatan Cimanggis turut memperingatinya bersama WPA ( Warga
Peduli AIDS) Cimanggis, dengan membagikan masker dan flyer informasi virus HIV yang menyerang system kekebalan tubuh pada masyarakat, untuk mengurangi resiko penularannya. Tak ada kegiatan penyuluhan yang melibatkan banyak orang karena kondisi Covid 19.
“Kami membagigan masker dan flyer tentang Aids pada pengguna jalan yang melintas di depan Kecamatan Cimanggis inilah bentuk kepedulian kami pada warga Cimanggis agar tidak tertular Aids. Selain itu dalam upaya mencegah HIV/AIDS kami akan melakukan penguatan lembaga di setiap kelurahan dan berkolaborasi dengan Puskesmas setempat melakukan pemeriksaan dan pendampingan kepada penderita HIV AIDS ” ujar Abdul Rahman, Camat Cimanggis. Zuriyyah koord pelaksana hari Aids Kec Cimanggis menyatakan biasanya Kecamatan Cimanggis berkolaborasi dengan Puskesmas dan juga sejumlah instansi terkait lain untuk mengadakan penyuluhan-penyuluhan agar Aids tak meningkat penularannya.
“ Kami bekerja sama dengan sekolah-sekolah dan juga KUA dengan sasaran para calon pengantin, agar mereka memahami bahaya Aids, cara penyebarannya dan juga gejalanya, agar bisa menekan angka penyebaran Aids di wilayah kami. Begitu pula dengan pemeriksaan pada ibu-ibu hamil. Yang pernah terinfeksi pun terus kami pantau dan dilakukan pendampingan oleh Puskesmas, ” ujar Zuriyyah sambil
membagikan masker dan fyer . Menurutnya tak anggota WPA adalah unsur masyarakat dan ODHA ( Orang dengan HIV Aids ).
“ Sinergitas dan kolaborasi terus kami lakukan dengan semua pihak terkait di Cimanggis ini supaya kasusnya terus menurun. Tak perlu khawatir dengan ODHA, cukup menjaga perilaku pribadi tidak melakukan hubungan sex bebas ataupun mengkonsumsi narkoba” pungkasnya. (toro)