tribundepok.com – Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Depok Tahun 2025 menjadi sorotan pada Kamis (18/4/24), saat acara berlangsung dengan meriah di Hotel Bumi Wiyata, Jalan Margonda Raya.
Dengan tema yang menggugah semangat, “Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Peningkatan Daya Saing Daerah Menuju Kota Depok yang Maju Berbudaya dan Sejahtera”,
Wali Kota Depok memimpin Pembukaan Musrembang yang dihadiri para pemangku kepentingan dari berbagai lapisan masyarakat. Mereka berkumpul untuk merumuskan visi pembangunan Kota Depok ke depan, mengambil langkah strategis setelah berakhirnya masa Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD).
Wali Kota menekankan pentingnya visi yang terukur dan realistis dalam merencanakan pembangunan kota. Kerjasama dengan universitas untuk melakukan kajian terkait Kawasan Strategis Nasional (IKN), khususnya dalam konteks Depok sebagai salah satu daerah aglomerasi, menjadi fokus utama. Hasil kajian tersebut diharapkan menjadi landasan kuat untuk merumuskan RKPD tahun 2025.
Dalam rangkaian Musrenbang, berbagai isu strategis dan fokus pembangunan prioritas menjadi perhatian utama. Di antaranya adalah peningkatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), penanganan pengangguran, investasi pariwisata, dan upaya meningkatkan daya saing ekonomi. Pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan dan pemukiman, serta pengelolaan sampah berbasis masyarakat juga menjadi fokus pembahasan yang tidak kalah penting.
Para peserta Musrenbang menyoroti kebutuhan akan tata kelola pemerintahan yang cerdas (smart governance) dan penguatan nilai-nilai keluarga.
Program-program pemenuhan kebutuhan masyarakat, seperti program janji 5 miliar per kelurahan dan insentif untuk pengusaha baru, turut menjadi perbincangan yang hangat.
Dalam diskusi tersebut, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Depok, Dadang Wihana, menekankan pentingnya memasukkan muatan operasional dalam RPJPD sebagai langkah konkret untuk menggerakkan pembangunan sesuai dengan visi yang telah ditetapkan.
Hadirnya berbagai pemangku kepentingan, termasuk Wali Kota, Wakil Wali Kota, Sekretaris Daerah, dan perwakilan dari Kementerian Dalam Negeri, menunjukkan komitmen bersama untuk merumuskan langkah-langkah strategis demi kemajuan Kota Depok yang berkelanjutan. Dengan pemukulan gong, Musrenbang RKPD tahun 2025 dan RPJPD tahun 2025 – 2045 resmi dibuka, menandai langkah awal menuju masa depan yang lebih baik bagi Kota Depok.( Joko Warihnyo )
