tribundepok.com – Pelaku usaha kecil di Kota Depok, Jawa Barat, memberikan usulan kepada pemerintah kota untuk memfasilitasi pendirian sentral Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di setiap kelurahan. Usulan ini disampaikan sebagai langkah untuk mempermudah akses konsumen terhadap produk-produk asli dari kota tersebut.
Ketua UMKM Mampang, Seny Rahmawati, dalam keterangannya di Depok pada hari Selasa (30/1/2024), menyambut baik perhatian pemerintah kota terhadap para pelaku usaha kecil melalui program Wirausaha Baru (WUB). Namun, ia menekankan pentingnya pendirian sentral UMKM di setiap kelurahan untuk meningkatkan visibilitas produk UMKM dan memudahkan konsumen dalam mendapatkan produk-produk lokal.
“Program WUB sudah memberikan perhatian kepada kami, namun kami membutuhkan sentral UMKM di setiap kelurahan,” ujar Seny Rahmawati.
Menurutnya, keberadaan sentral UMKM akan mempermudah distribusi dan pemasaran produk-produk UMKM, sehingga produk-produk tersebut dapat dikenal oleh masyarakat lebih luas. Ia juga menegaskan bahwa produk-produk UMKM tidak kalah dalam hal kualitas kemasan maupun legalitas dengan produk-produk dari pengusaha besar.
“Sentral UMKM akan menjadi wadah penting untuk mempromosikan dan mengenalkan produk-produk UMKM kepada konsumen. Hal ini juga akan menjadi identitas dari setiap kelurahan, yang dihasilkan oleh para pelaku usaha kecil di wilayah tersebut,” tambahnya.
Dengan pendirian sentral UMKM di setiap kelurahan, diharapkan pelaku usaha kecil dapat memperluas pasar mereka dan memberikan kontribusi lebih besar terhadap ekonomi lokal. Usulan ini juga merupakan langkah strategis dalam mendukung pertumbuhan UMKM sebagai salah satu pilar utama dalam pembangunan ekonomi di Kota Depok.( Joko Warihnyo )