tribundepok.com – Universitas Indonesia (UI) resmi menunjuk Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU sebagai Rektor UI untuk periode 2024–2029. Keputusan ini diumumkan setelah pelaksanaan debat publik yang mempertemukan tiga calon rektor UI di Balai Sidang UI Kampus Depok, Senin (23/9/2024). Dalam pemilihan tersebut, Prof. Heri unggul dengan meraih 18 suara dari total 23, yang terdiri dari suara Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (diwakili oleh Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris) serta 15 anggota Majelis Wali Amanat (MWA) UI.
Proses pemilihan rektor ini menjadi sorotan luas karena Universitas Indonesia memiliki peran strategis dalam mengembangkan sumber daya manusia unggul dan memajukan bangsa. Prof. Heri, yang sebelumnya menjabat sebagai Dekan Fakultas Teknik UI, berhasil mengungguli dua kandidat lainnya, yakni Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD, K-GEH, MMB dan Teguh Dartanto, Ph.D.
Debat Publik yang Mengesankan
Pada acara debat publik yang digelar sebelum pemungutan suara, ketiga calon mempresentasikan visi, misi, dan program kerja mereka dalam dua segmen utama. Segmen pertama diisi dengan pemaparan tentang visi-misi dan tanggapan para kandidat terhadap pertanyaan dari panelis. Sementara pada segmen kedua, ketiganya menjawab tiga pertanyaan yang sama dari MWA UI, yang mencakup peran UI dalam menjaga inklusivitas, inovasi, serta tanggung jawab perguruan tinggi dalam memajukan bangsa.
Dalam presentasinya, Prof. Heri menawarkan visi yang ambisius untuk membawa UI menjadi institusi dengan kontribusi nasional yang berdampak dan reputasi global yang diakui. Visi ini akan diwujudkan melalui kolaborasi multidisiplin yang berbasis produktivitas. Ia menekankan lima strategi utama yang mencakup peningkatan kewirausahaan, akses pendidikan berkualitas, riset dan inovasi berdampak, daya saing global, serta tata kelola yang baik.
“Kita semua, seluruh pemangku kepentingan UI, baik yang ada di dalam maupun di luar kampus, harus bersama-sama bersinergi untuk memajukan UI sesuai dengan visi besar kita. UI harus menjadi universitas yang tidak hanya terkemuka, tetapi juga penggerak untuk memajukan bangsa ini,” ujar Prof. Heri
Dukungan dari Majelis Wali Amanat
Ketua MWA UI, Dr. (H.C.) K.H. Yahya Cholil Staquf, menegaskan pentingnya peran Universitas Indonesia sebagai satu-satunya perguruan tinggi yang menyandang nama “Indonesia”. Menurutnya, UI bukan sekadar lembaga pendidikan, tetapi juga menjadi tonggak intelektual peradaban Indonesia. “Pemilihan Rektor UI ini tidak hanya berdampak bagi sivitas akademika UI, tetapi juga bagi masa depan bangsa Indonesia. UI berperan sebagai penjaga dan pelopor dalam memperjuangkan visi masa depan Indonesia,” ungkap Yahya Staquf.
Proses panjang pemilihan rektor ini dimulai sejak Juli 2024 dan melibatkan berbagai tahapan seleksi, termasuk masukan dari sivitas akademika UI. Prof. Heri yang akhirnya dipercaya memimpin UI selama lima tahun ke depan, diharapkan mampu membawa universitas ini lebih maju dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa.
Tantangan dan Harapan
Dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks, Prof. Heri berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di UI melalui program-program inovatif yang mendukung pengembangan sumber daya manusia unggul. Selain itu, ia juga menekankan pentingnya tata kelola yang baik dan transformasi budaya untuk menjaga keberlanjutan institusi.
Program prioritas yang diusungnya antara lain peningkatan kewirausahaan di kalangan mahasiswa, riset yang berdampak pada masyarakat, serta peningkatan akses pendidikan bagi semua lapisan masyarakat. “UI harus menjadi universitas yang inklusif dan memberikan ruang bagi kreativitas serta inovasi. Kita harus siap bersaing di tingkat global, namun tetap mengakar kuat pada nilai-nilai kebangsaan,” tambah Prof. Heri.
Dengan visi besar ini, diharapkan Prof. Heri dapat membawa Universitas Indonesia tidak hanya menjadi lembaga pendidikan unggulan di tingkat nasional, tetapi juga menjadi salah satu universitas terkemuka di dunia. Seluruh sivitas akademika UI pun menyambut baik terpilihnya Prof. Heri sebagai rektor baru, dengan harapan besar bahwa UI akan terus berkontribusi dalam mencetak generasi bangsa yang mampu menjawab tantangan global.( Joko Warihnyo )