tribundepok.com, Jakarta — Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia, Denis Chaibi bersama Direktur Beasiswa Indonesian International Student Mobility Award (IISMA), Dr. Rachmat Sriwijaya. secara resmi membuka European Higher Education Fair (EHEF) 2024 yang bertempat di Catur Dharma Hall, Menara Astra, jalan Jend. Sudirman Jakarta, pada Sabtu (2/11).
Pameran yang bertujuan untuk menawarkan peluang studi di perguruan tinggi di Eropa untuk Pelajar Indonesia merupakan kelanjutan setelah sukses diadakan di Yogyakarta pada (30/11) yang di ikuti 2.400 pengunjung.
Pameran pendidikan ke-16 ini diikuti oleh perwakilan dari 87 institusi pendidikan tinggi di Eropa. Uni Eropa dengan bangga mengundang para pelajar untuk menghadiri pameran pendidikan tinggi yang diselenggarakan dalam semangat Team Europe.
Di Uni Eropa, terdapat lebih dari 5.000 universitas yang menawarkan pilihan pendidikan berkualitas dengan biaya terjangkau, serta kesempatan unik melalui program pertukaran dan penelitian.
“Kami juga menyediakan lebih dari 1.000 beasiswa dan peluang pendanaan. Melalui upaya ini, Uni Eropa mendukung visi Indonesia mencapai Indonesia Emas 2045 dengan menyediakan akses ke pendidikan kelas dunia dan program studi inovatif,” ungkap Bapak Denis Chaibi dalam sambutannya.
Program IISMA telah menjalin kerja sama dengan 48 universitas di 15 negara anggota Uni Eropa pada tahun ini, memungkinkan pelajar Indonesia untuk memperoleh pengalaman akademis dan budaya di luar negeri.
Dr. Rachmat Sriwijaya, Direktur IISMA, menambahkan, “Institusi-institusi ini memberikan pengalaman berharga bagi peserta IISMA dan mendukung alumni untuk mempersiapkan diri menjadi pemimpin global di masa depan.”
Selama EHEF di Jakarta, pengunjung dapat berinteraksi langsung dengan perwakilan dari berbagai institusi Eropa dan mendapatkan informasi terkait Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA).
Acara yang berlangsung dari 2 – 3 November 2024 ini juga menyelenggarakan seminar tentang peluang penelitian yang didanai Uni Eropa, termasuk beasiswa program doktoral melalui Marie Sklodowska Curie Actions (MSCA) dan program Horizon Europe.
Setiap tahun, sekitar 4.000 pelajar Indonesia melanjutkan pendidikan di Eropa, dengan hampir 300 pelajar meraih beasiswa Erasmus dan 700 lainnya memperoleh beasiswa dari negara-negara anggota Uni Eropa.
EHEF 2024 diharapkan dapat menjadi jembatan bagi pelajar Indonesia untuk mengejar pendidikan tinggi berkualitas di Eropa, memperkaya pengalaman akademik mereka, serta mendukung pengembangan karier mereka di masa depan. (koes)