tribundepok.com – Jumat malam, 7 Maret 2025, Kota Depok menjadi saksi hadirnya kendaraan taktis Maung yang tampil perkasa dalam patroli Ramadan yang digelar oleh prajurit TNI Koramil 03 Sukmajaya. Kendaraan yang dikenal dengan desain gagah dan kokoh ini menambah wibawa TNI dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kota Depok.Patroli ini berlangsung hingga Sabtu dini hari, 8 Maret 2025, dengan tujuan untuk menciptakan rasa aman di tengah bulan suci Ramadan.
Patroli gabungan yang melibatkan TNI, Kepolisian, dan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok ini dilaksanakan sebagai langkah antisipasi terhadap aksi tawuran yang sering terjadi selama Ramadan, terutama menjelang waktu sahur. Salah satu titik fokus patroli adalah untuk mengatasi potensi gangguan yang dapat meresahkan masyarakat, seperti kerumunan yang melakukan sahur on the road (SOTR) yang kerap kali menimbulkan masalah keamanan.
Komandan Rayon Militer (Koramil) 03 Sukmajaya, Mayor Infanteri Suyono, menegaskan bahwa dalam patroli ini pihaknya menerjunkan 15 personel serta dua kendaraan taktis Maung dari Angkatan Darat. Kehadiran Maung, kendaraan yang dikenal tangguh di medan operasional, menjadi simbol kekuatan TNI dalam memastikan ketertiban selama Ramadan.
“Kami juga melakukan patroli pada waktu sahur untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujar Suyono dikutip
Patroli ini tak hanya terbatas pada pengawasan di malam hari, namun juga dilakukan pada waktu sahur, yang seringkali menjadi periode rawan terjadinya kerusuhan atau kerumunan yang mengganggu ketertiban.
“Kami tidak hanya bergerak di malam hari, tetapi juga memperhatikan waktu sahur untuk mengantisipasi segala bentuk gangguan,” tambahnya.
Patroli ini tidak hanya melibatkan TNI, namun juga melibatkan pihak kepolisian dan Pemkot Depok, yang diwakili oleh Satpol-PP. Kapolsek Sukmajaya, AKP Rizky Firmansyah Tontowiputra, turut menjelaskan bahwa patroli gabungan ini juga difokuskan untuk menanggulangi kerumunan yang terlibat dalam aksi sahur on the road (SOTR), yang sering kali menimbulkan kerusuhan dan gangguan di tengah masyarakat.
“Kami turut serta dalam mengawasi kerumunan SOTR yang berpotensi menyebabkan gangguan ketertiban,” ucap Rizky.
Menurutnya, patroli gabungan ini menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antar pihak terkait untuk menciptakan kondisi aman dan nyaman bagi masyarakat selama bulan suci Ramadan.
“Kami berharap dengan adanya sinergi yang baik ini, keamanan di Kota Depok bisa terjaga dengan baik,” kata Kapolsek Rizky.
Mayor Suyono juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Menteri Pertahanan yang telah mendukung kegiatan patroli ini dengan memberikan bantuan kendaraan taktis Maung.
“Bantuan dari Kementerian Pertahanan berupa kendaraan Maung sangat bermanfaat dalam mendukung kegiatan patroli ini. Setiap Koramil mendapatkan satu unit Maung, jadi Kodim Depok mendapat tujuh unit Maung,” jelas Suyono. Bantuan ini sangat membantu untuk memperkuat posisi TNI dalam menjaga ketertiban dan keamanan, baik di malam hari maupun saat sahur.
Suyono juga mengungkapkan bahwa patroli gabungan akan terus ditingkatkan untuk menjaga keamanan selama bulan Ramadan.
“Kami akan terus mengoptimalkan patroli untuk memastikan masyarakat merasa aman dan nyaman dalam menjalankan ibadah puasa,” tandasnya.
Dengan adanya kendaraan taktis Maung yang berperan penting dalam patroli ini, serta sinergi antara TNI, Polri, dan Pemkot Depok, masyarakat Kota Depok diharapkan dapat menjalani bulan Ramadan dengan lebih tenang dan terhindar dari gangguan ketertiban. Patroli ini bukan hanya soal mencegah tawuran atau kerumunan, namun juga menunjukkan komitmen TNI dan pihak berwenang dalam menjaga stabilitas dan keamanan di tengah masyarakat, khususnya di bulan yang penuh berkah ini.
Keberadaan kendaraan Maung dalam patroli Ramadan ini menjadi simbol dari kesiapan TNI dalam menghadapi tantangan keamanan di lapangan, sekaligus menciptakan ketenangan bagi warga Depok untuk menjalani ibadah dengan penuh khusyuk dan damai.***
Editor : Joko Warihnyo
