tribundepok.com – Pada prilaku yg banyak warna dan terkesan konyol bahkan tak sedikit orang menilai itu suatu kenakalan, hal ini terjadi pada prilaku anak-anak usia belasan. Namun dibalik itu semua, ternyata banyak hal baik yang dilakukan oleh mereka.
Seperti yang dilakukan oleh komunitas Rumah Mada (RUMAD) yang kini mulai belajar untuk melakukan kegiatan berbagi yang dikemas dalam acara Jum’at Berkah.
Acara berbagi yang disertakan dengan gotong royong membersihkan lingkungan sekitar posko nya di Jl. Mujair Depok Jaya, Pancoran Mas, Kota Depok itu pada Jum’at 27/12/024 itu dilakukan dengan penuh suka cita dan penuh keakraban.
Hebatnya, dana Jum’at berkah tersebut diambil dari uang jajan mereka yang dikumpulkan. Ada juga sumbangan dari pihak yang simpatik atas kegiatan tersebut.
Abdul, koordinator kegiatan menerangkan, RUMAD adalah kumpulan anak-anak alumni SMPN 2, Kota Depok angkatan 2024, ada juga mereka yang masih bersekolah di SMP tersebut.
Kata Abdul, kegiatan Jum’at berkah ini dilakukan bertujuan untuk membiasakan diri berbagi. Di samping itu juga untuk mempererat tali silaturahmi. Abdul juga menerangkan, disamping berbagi, mereka juga melakukan kegiatan bersih – bersih di lingkungan base camp nya.
Senadan dengan Abdul, Mahija Mada ketua RUMAD menerangkan, kegiatan ini baru pertama kali dilakukan dan berharap akan menjadi kegiatan rutin. “Yaaaa belajar berbagi aja om…, disamping itu untuk mempererat tali silaturahmi. Sekarang kita kan sekolahnya beda-beda, jadi temen-temen ajak temennya lagi dari sekolah mereka, jadi silaturahmi kita tambah luas, sekalian menghindari tauran” papar Mada.
Mereka berharap dan berusaha agar kegiatannya itu dapat terus berlanjut dan berharap juga agar hal tersebut dapat diikuti oleh teman-teman pelajar lainnya, utamanya di Kota Depok.
Jamaludin, Ketua RT 04 RW 09 Kelurahan Depok Jaya, menanggapi positif kegiatan anak-anak yang tergabug dalam RUMAD. “Saya sangat simpatik atas kegiatan merka, karena kegiatan ini merupakan kegiatan positif. Semoga hal ini bisa diikuti oleh komunitas anak remaja lainnya” papar Jamal. “Boleh nongkrong, tapi harus melakuan kegiatan-kegiatan positip, jangan cuma bikin gaduh”, tambahnya. Jamal juga berterima kasih kepada REPLIKA (Relawan Pecinta Lingkungan Perkotaan) yang sudah peduli kepada remaja untuk melakukan kegiatan positif kepada mereka.(ndra)
