tribundepok.com — Sebuah kabar menggembirakan datang dari jantung dunia pendidikan dan kesehatan Indonesia. Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) berhasil mencetak prestasi membanggakan dengan menempati peringkat ke-62 dalam daftar 250 rumah sakit pendidikan terbaik dunia versi Brand Finance tahun 2025.
Lonjakan peringkat yang signifikan dari posisi ke-153 pada tahun-tahun sebelumnya ini menjadi bukti nyata bahwa RSUI semakin diperhitungkan di level global.
Brand Finance, lembaga pemeringkat global yang dikenal luas dalam menilai reputasi institusi dan perusahaan dunia, melakukan penilaian rumah sakit pendidikan dengan pendekatan yang komprehensif.
Evaluasi dilakukan melalui wawancara terhadap lebih dari 2.500 tenaga kesehatan profesional, termasuk dokter, ahli bedah, dan penyedia layanan medis lainnya di 47 negara. Dalam penilaian ini, RSUI bersanding dengan pusat-pusat medis ternama seperti Johns Hopkins Hospital, Oxford University Hospitals, dan Mayo Clinic Health System.
Pemeringkatan didasarkan pada Brand Strength Index (BSI) yang mencakup tiga pilar utama: Investasi (25%), Ekuitas (50%), dan Kinerja (25%). Keunggulan RSUI tercermin dari penilaian yang kuat dalam kategori perawatan pasien, riset medis, pendidikan dan pelatihan, serta tingkat pengenalan dan kedekatan dengan masyarakat global.
Pencapaian ini bukanlah kebetulan. RSUI, sebagai rumah sakit pendidikan utama Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, telah lama memainkan peran sentral dalam mendukung Tridharma Perguruan Tinggi. Melalui sistem Academic Health System (AHS) UI, RSUI mengintegrasikan pendidikan, penelitian, dan pelayanan kesehatan dalam satu sistem terpadu.
Sebagai pusat pelatihan klinis terkemuka, RSUI menyediakan pendidikan interprofesional yang komprehensif bagi tenaga kesehatan lintas profesi dari dokter, perawat, apoteker, dokter gigi, hingga tenaga kesehatan lainnya. Semua ini bertujuan menghasilkan layanan kesehatan yang lebih kolaboratif, berbasis bukti, dan berkualitas tinggi.
Rektor Universitas Indonesia, Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU., menyampaikan apresiasi mendalam atas pencapaian RSUI. “Melesatnya peringkat RSUI ke posisi ke-62 dunia merupakan pencapaian yang luar biasa dan sangat membanggakan. Ini bukan hanya prestasi RSUI, tetapi juga kebanggaan bagi bangsa. RSUI kini berada di barisan rumah sakit pendidikan top dunia. Kami berharap RSUI terus menjadi motor transformasi dan inovasi kesehatan di Indonesia,” ujar Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU pada wartawan Rabu (23/4/2025)
Di balik lonjakan prestasi ini, terdapat dedikasi tanpa henti dari seluruh tim RSUI. Direktur Utama RSUI, dr. Ari Kusuma Januarto, Sp.OG., Subsp.Obginsos., menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan buah dari kerja sama seluruh elemen RSUI dan dukungan berkelanjutan dari pimpinan UI serta berbagai pihak terkait.
“Pencapaian ini adalah refleksi dari komitmen kami dalam memberikan layanan kesehatan terbaik, serta pengembangan inovasi medis yang terus berkelanjutan. RSUI akan terus tumbuh sebagai institusi pendidikan dan riset medis yang berdaya saing global. Kami menargetkan pada 2030, RSUI bisa berdiri sejajar dengan rumah sakit pendidikan berkelas dunia,” tegasnya.
Peringkat ke-62 bukanlah titik akhir, melainkan langkah besar menuju masa depan yang lebih menjanjikan. Dengan visi jangka panjang, komitmen terhadap kualitas, dan semangat inovasi yang terus menyala, RSUI berada di jalur yang tepat untuk menjadi ikon rumah sakit pendidikan modern di Indonesia dan dunia.
Di tengah tantangan transformasi sistem kesehatan global, kisah sukses RSUI menjadi inspirasi dan bukti bahwa institusi dalam negeri mampu melampaui batas, menjulang tinggi, dan berperan aktif dalam panggung dunia.***
Editor : Joko Warihnyo
