tribundepok.com – Salah satu program unggulan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok nomor urut 2, Supian Suri dan Chandra Rahmansyah, adalah alokasi dana sebesar Rp 300 juta per RW per tahun. Program ini bertujuan untuk mendorong pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kota Depok, dan menjadi sorotan sebagai solusi bagi masalah ketimpangan pembangunan antar RW yang sering dikeluhkan warga.
Anggota DPRD Kota Depok, H. Hamzah, yang juga Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Depok, menjelaskan bahwa program ini bukan dalam bentuk pemberian uang tunai langsung kepada pengurus RW, tetapi berupa program pembangunan yang diusulkan oleh RW berdasarkan kebutuhan wilayahnya masing-masing.
“Ini adalah program pembangunan berbasis RW, bukan berarti uang Rp 300 juta diserahkan ke RW secara tunai, karena tidak ada regulasi yang mengatur hal itu. Dana tersebut dialokasikan dalam bentuk program pembangunan yang disesuaikan dengan usulan RW,” ujar Hamzah Senin (7/10/2024)
Hamzah menambahkan bahwa selama ini dana yang dialokasikan melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di tingkat kelurahan, yang sebesar Rp 2,5 miliar, sering kali tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan pembangunan di seluruh RW. Jumlah tersebut, menurutnya, sebagian besar digunakan untuk pembangunan fisik, sedangkan beberapa RW terpaksa tidak mendapatkan anggaran karena keterbatasan dana dan prioritas pembangunan yang tidak merata.
“Rata-rata dari Rp 2,5 miliar itu, sekitar Rp 1 hingga Rp 1,5 miliar digunakan untuk pembangunan fisik di kelurahan, dan sisanya untuk pembangunan non-fisik. Akibatnya, tidak semua RW kebagian, dan ini menyebabkan ketidakpuasan warga yang merasa lingkungannya terabaikan,” jelas Hamzah.
Pemerataan Pembangunan Berkeadilan
Program ini, menurut Hamzah, berangkat dari aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui berbagai forum. Banyak warga yang mengeluhkan minimnya pembangunan di lingkungan mereka, meskipun mereka rutin membayar pajak. Keluhan ini kemudian dijadikan bahan pertimbangan bagi pasangan Supian-Chandra untuk menciptakan kebijakan yang lebih adil dan merata, dengan mengutamakan pembangunan yang berfokus pada setiap RW.
“Setiap warga Kota Depok, yang membayar pajak, tentu berhak mendapatkan manfaat pembangunan di wilayahnya. Melalui program ini, pasangan Supian-Chandra menawarkan solusi yang berkeadilan dengan mendorong pemerataan pembangunan berbasis RW,” lanjut Hamzah.
Ia juga menjelaskan bahwa melalui program ini, setiap RW di Kota Depok akan mengusulkan kebutuhan pembangunan di wilayah mereka masing-masing. Usulan tersebut harus mengacu pada target-target yang tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Dengan begitu, pembangunan di Depok akan lebih terstruktur dan menyeluruh, menjawab kebutuhan warga di setiap lingkungan.
“Dengan adanya alokasi dana Rp 300 juta per tahun untuk RW, kami harapkan tidak ada lagi RW yang merasa terabaikan. Pembangunan fisik maupun non-fisik dapat diusulkan oleh RW dengan nilai pagu yang telah ditetapkan. Ini bukan soal memberikan uang, tapi soal memberikan program yang sesuai dengan kebutuhan lingkungan,” tambahnya.
Solusi untuk Tantangan Pembangunan Kota
Melalui program ini, Supian Suri dan Chandra Rahmansyah berharap dapat memberikan solusi yang lebih konkret terhadap permasalahan pembangunan di Depok. Dengan mengedepankan pemerataan pembangunan di setiap RW, mereka berkomitmen untuk menciptakan Kota Depok yang lebih berdaya saing dan memberikan manfaat nyata bagi warganya.
Program ini tidak hanya bertujuan untuk memperbaiki infrastruktur fisik, seperti jalan, drainase, dan fasilitas umum, tetapi juga mencakup pembangunan non-fisik yang mendukung kualitas hidup masyarakat, seperti program pemberdayaan ekonomi, pendidikan, dan kesehatan di tingkat RW.
Dengan dukungan program ini, diharapkan warga Depok akan semakin merasakan kehadiran pemerintah dalam setiap aspek kehidupan mereka, dan tidak ada lagi kesenjangan pembangunan antar wilayah. Supian Suri dan Chandra Rahmansyah optimistis bahwa dengan pemerataan pembangunan yang berkeadilan, Depok akan menjadi kota yang lebih maju, nyaman, dan sejahtera bagi seluruh warganya.( JW )