spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
BerandaSeputar DepokInvestasi Amal untuk Masa Depan: Ganti Kerugian Tanah untuk...

Investasi Amal untuk Masa Depan: Ganti Kerugian Tanah untuk Proyek Tol Depok-Antasari (Desari)

tribundepok.com – Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Depok, Indra Gunawan, menyelenggarakan acara pemberian ganti kerugian kepada masyarakat yang terkena dampak Pengadaan Tanah Jalan Tol Depok-Antasari (Desari). Sebanyak 19 warga dari Kelurahan Cipayung, Rangkapan Jaya Baru, dan Pangkalan Jati Baru, Kota Depok, menerima kompensasi berupa uang pada Rabu, 20 Desember 2023.

Dalam pertemuan tersebut, Indra Gunawan menyampaikan terima kasih kepada seluruh warga yang telah berpartisipasi dalam pembangunan Jalan Tol Depok-Antasari. Ia menganggap kerelaan masyarakat untuk menyumbangkan tanah sebagai bukti semangat gotong royong dan kepedulian terhadap kemajuan Kota Depok serta Indonesia.

“Tanah yang Anda serahkan hari ini bukanlah kehilangan, melainkan investasi amal untuk masa depan anak-cucu yang lebih baik,” ujar Indra Gunawan. Pembangunan infrastruktur ini diharapkan akan membuka akses dan peluang baru, mempercepat pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Indra menekankan bahwa setiap batu yang diletakkan dalam pembangunan jalan tol adalah kontribusi berharga dari masyarakat. Ia menyebut mereka sebagai pahlawan pembangunan, dan tanpa partisipasi mereka, kemajuan ini tidak akan mungkin terjadi.

Pemberian ganti kerugian didasarkan pada Surat dari Direktur Utama Lembaga Manajemen Aset Negara Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan Republik Indonesia Nomor S-1452/LMAN/2023 tanggal 12 Desember 2023. Proses penyerahan ganti kerugian dilaksanakan di BNI Kelapa Dua Jl. Akses UI Kampung Kelapa Dua Kelurahan Pasir Gunung Selatan, Kecamatan Cimanggis, Kabupaten Bogor.

Proses pemberian ganti kerugian berjalan lancar dan penuh tawa. Masyarakat yang berhak menerima ganti kerugian melengkapi persyaratan yang diwajibkan, termasuk membawa dokumen asli bukti kepemilikan, KTP, KK, surat nikah asli, IMB, rekening listrik terakhir, rekening telepon terakhir, SPPT/PBB tahun 2023, dan data pendukung bangunan.

Pengadaan tanah untuk Jalan Tol Depok-Antasari (Desari) adalah proyek strategis nasional yang bertujuan untuk membebaskan lahan guna pembangunan jalan tol yang menghubungkan Depok dan Antasari. Hingga Agustus 2023, progres pengadaan tanah ini mencapai 71,67 persen, dengan sisa 28,33 persen atau 874 bidang tanah yang masih dalam proses penyelesaian.

Indra Gunawan menargetkan penggunaan tanah seluas 113,2123 hektare untuk proyek ini, dan sebagian masih dalam proses pemberkasan, appraisal dari Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP), validasi dari BPN Kota Depok, dan perintah pembayaran dari Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN).

“Proyek ini diharapkan dapat segera tuntas dan memberikan manfaat bagi masyarakat serta mendukung realisasi proyek strategis nasional,” pungkas Indra Gunawan.( Joko Warihnyo)

tribun depok
tribun depokhttp://tribundepok.com
tribundepok.com - faktual update
error: tribundepok.com