google-site-verification=Q8IqhJlJ-8kubb5NQVbJk3WGTzny8GJUwXqKF5Nb4Nk
BerandaSeputar Depok7 Handphone Bantuan Bagi Siswa Tak Mampu
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

7 Handphone Bantuan Bagi Siswa Tak Mampu

tribundepok .com –  Seperti sekolah lain, SMP Islam Nurus Skhi juga menyelanggarakan pembelajaran dan evaluasi penilaian jarak jauh, dalam rangka menjalankan himbauan pemerintah utnuk memutus rantai penyebaran Virus Corona. Namun kondisi di lapangan tak semulus yang diharapkan. Sejumlah siswa terkendala keadaan ekonomi sehingga tak memiliki alat komunikasi, handphone, sebagai sarana utama pembelajaran jarak jauh.

“ Saat belajar walau sedikit sulit mungkin bisa terbantu teman, tapi bagaimana untuk menjalanjalankan ujian ? Ada tujuh anak yang tidak memiliki handphone Itu sebebnya kami menghadap ke Kelurahan untuk minta dispensasi bagi mereka ujian di sekolah saja,” ujar Maryani UlfaS.Pdi, kepala sekolahnya.

Tentu saja permintaan itu jadi dilema bagi Lurah Tapos, Tri Susanto, tak mungkin baginya membiarkan anak-anak itu melanggar aturan PSBB, tapi tak mungkin juga membiarkan mereka tidak tak ikut ujian.Maka didiskusikanlah masalah ini dengan tiga pilar, Babinsa dan Babinkamtibmas. Diputuskan mencarikan bantuan dari pihak donatur.

“ Kami membuat surat minta bantuan dari para pengusaha dan donatur untuk membantu, bukan dalam bentuk uang tapi barangnya. Alhamdulillah dalam tiga hari terlaksana , kami dapat bantuan tujuh buah handphone untuk para siswa yang mau ujian ,” ujar Tri Susanto.

Bantuan ini amat disyukuri pihak SMP Islam Nurus Skhi, sikap tanggap Lurah Tapos melegakan semua pihak. “ Bantuan ini amat berarti bagi siswa kami, mereka bisa ikut ujian jarak jauh. Karena nya amanah berupa handphone ini akan kami sampaikan segera pada yang bersangkutan, “ ujar Maryani Ulfa.

Minggu ( 19/4 ) , Maryani Ulfa, didampingi Lurah Tapos , Tri Susanto, Wakapolsek Cimanggis, AKP Imam Suyono, Babinkamtibmas Bripka Asep Rohendi mengunjungi kediaman ketujuh siswa SMP Islam Nurus Skhi mengantarkan handphone tersebut.

“ Kami dari jajaran Polres Kota Depok menganggap solusi ini paling tepat dalam membantu masyarakat. Kami mengapresiasi warga yang sudah mentaati PSBB  seperti WFH dan Sekolah Dari Rumah, jika ada kendala seperti ini kami juga  harus berupaya membantu. Ini tanggungjawab kita bersama ,” ujar Imam Suyono.

Nurjanah , salah satu orang tua siswa merasa amat bersyukur dengan perhatian pihak sekolah, Kelurahan dan donatur yang membantu putranya agar bisa ujian. “ Anak saya yatim dan sebagai orang tua tunggal saya nggak mampu membelikan handphone karena kerja saya hanya serabutan. Bantuan ini sangat berarti buat masa depan anak saya. Terima kasih pada pihak sekolah , pak Lurah dan penyumbang , ” ujarnya terbata-bata. Ia juga berharap anak-anak Depok yang senasib dengan anaknya bisa terbantu juga jika pemerintah dan warga lain selalu punya kepedulian.  ( toro )

spot_imgspot_imgspot_img
tribun depok
tribun depokhttp://tribundepok.com
tribundepok.com - faktual update
tribundepok.com