tribundepok.com – Menjalin silaturahmi memang tergantung niat. Itu yang dibuktikan oleh 162
keluarga yang hadir dalam Gathering XSimprug di Griya Sawah Lega, Cisarua , Puncak ,14-15
Nopember lalu. Meski kebersamaan mereka dalam hidup satu wilayah di bawah naungan 2 RW telah
jauh berlalu dan rumah-rumah mereka di kawasan Simprug , Kelurahan Grogol Selatan, Kecamatan
Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, telah digusur tahun 1985 lalu, hubungan silaturahmi warga tak
terputus.
Bersama anak cucu yang hadir kemudian mereka tetap solid menjalin hubungan baik. Tak hanya mengadakan gathering secara berkala setiap tahunnya, mereka juga membentukberbagai aktivitas bersama.
“ Kami membentuk Paguyuban XSimprug, didalamnya ada kergiatan koperasi, arisan keluarga dan penghimpunan dana sosial peduli sesame bagi teman-teman ex warga Simprug yang mengalami musibah,” papar Maman Ekem, Dewan Pembina Paguyuban X Simprug.
Dalam Gathering 2019 yang berlangsung kemarin , meski cukup ramai dan meriah, menurut Zulkarnaen Harjo, ketua panitianya, peserta banyak yang tak hadir karena kesibukan di akhir tahun.
“ Kalau hadir semua bisa mencapai hampir 500 KK. Tetapi ini pun sudah menyenangkan. Kita bisa bertemu teman lama , bernostalgia, gembira bersama dan tak jarang berlajut dalam kerjasama. Itulah gunanya menjalin silaturahmi ,”ujarnya.
Para peserta gathering menikmati alam indah di sekeliling Griya Sawah Lega, menyanyi dan
berjoged diiringi organ tunggal, pembagian doorprize dan dilanjutkan pagi harinya senam pagi
dan berenang bersama. Pertemanan juga dijalin antar anak dan cucu mereka yang hadir.
“ Ya gathering ini memang untuk bersenang-senang saja. Tetapi kalau dalam pertemuan anggota koperasi seringkali ada pembicaraan yang lebih serius baik mengenai program kerja maupun motivasi anggota. Dalam pertemuan yang itu biasanya kita tidak menyertakan anak-anak. Jadi gathering inilah kesempatan rekreasi bersama,” pungkas Zulkarnaen yang juga Wakil ketua Koperasi. (toro)