tribundepok.com – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Keluarga (TP-PKK) Kota Depok, Siti Barkah Hasanah akrab disapa Cing Ikah memberikan pesan khusus kepada ratusan peserta Sekolah Perempuan Jawa Barat (Jabar) di Lokasi Khusus (Lokus) program Peningkatan Peran Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) tahun 2025 di RW 10, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong.
Menurutnya perempuan memegang peranan penting dalam kesejahteraan keluarga, untuk menjalankan peran secara maksimal mereka butuh bimbingan dan informasi yang baik , itulah yang di etikan di Sekolah Perempuan Jawa Barat.
Cing Ikah menekankan pentingnya memanfaatkan pelatihan yang diberikan sebaik mungkin, karena program ini merupakan kesempatan langka.
“Intinya, pelatihan ini jangan disia-siakan. Kesempatan seperti ini tidak datang dua kali. Program ini adalah program pilihan dari Pemerintah Kota Depok, hanya dilaksanakan setahun sekali, dan itu pun hanya untuk satu RW terpilih,” ujarnya .
Menurut Muhammad Isnaeni, Ketua RW 10, kelurahan Sukamaju peserta Sekolah Perempuan di RW 10 ini tak terbatas ibu rumah tangga melainkan semua wanita yang mau mandiri dan maju.
” Pesertanya antara usia 18-55 tahun , ada 100 orang perempuan yang akan dibina, diberi edukasi baik tentang kesehatan dan juga keterampilan seperti memasak, membuat handicraft dan lainnya. Tujuannya untuk kemandirian dan meningkatkan kesejahteraan ,” papar Muhammad Isnaeni.
Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) merupakan salah satu program peningkatan peranan wanita dalam pembangunan yang berupaya untuk mengembangkan sumber daya manusia dan sumber daya alam. Pengembangan tersebut ditujukan demi terwujudnya keluarga sehat, sejahtera dan bahagia dengan perempuan sebagai penggeraknya.
Tujuan umum program terpadu ini adalah mewujudkan dan mengembangkan keluarga sehat, sejahtera serta meningkatkan kedudukan, peran, kemampuan, ketahanan mental dan spiritual kaum perempuan.
“Lewat program Sekolah Perempuan ini ada tujuan khusus yakni meningkatkan kualitas perempuan dalam pengembangan potensinya, membina tumbuh kembang anak dan remaja, serta menurunkan angka kematian ibu dan bayi,” pungkas Cing Ikah. ( d’toro )
