tribundepok.com – MPC Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Bogor memiliki ketua baru setelah melewati proses pemilihan yang demokratis Daulat Harahap memperoleh dukungan sebanyak 23 suara dari Pimpinan Anak Cabang (PAC) dari total 40 kecamatan melalui Musyawarah Cabang (Muscab) ke-XI MPC PP bertempat di M-One Hotel, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, kemarin.
Ketua MPC PP Kabupaten Bogor secara sah dipegang Daulat Harahap, dengan masa jabatan 2023-2027.
Daulat Harahap mengatakan,yang menjadi program unggulan utamanya yakni mengenai perkembangan kader melalui pendidikan dan pelatihan (Diklat) kaderisasi. ada tiga (3) program prioritas di tahun 2023 ini, diantaranya berupa pelantikan, rapat kerja cabang (Rakercab), serta Diklat kaderisasi organisasi.
“ Tiga program itu menjadi fokus dan konsen kita,” kata Daulat Harahap kepada Wartawan.
Daulat Harahap menyebutkan pada tahun 2024 mendatang dirinya akan menjalankan sebuah program visi dan misi terkait dengan pengadaan mobil kesehatan yang diperuntukkan untuk setiap pengurus PAC PP se-kabupaten Bogor.
“Insha allah mobil kesehatan ini akan kita distribusikan ke PAC-PAC se-kabupaten Bogor. Yang mudah-mudahan program ini bisa dilancarkan dengan keterlibatan pemerintah daerah (Pemda) setempat,” ujar Daulat Harahap.
Ia juga menyampaikan akan membangun sinergi dengan Pemda supaya bisa menjalankan program-program yang telah dicanangkan ini.
Sementara itu, sekretaris MPC PP Kabupaten Bogor, Ibnu Firmansyah menambahkan selain ketiga program andalan MPC PP Kabupaten Bogor yang disebutkan diatas itu, pihaknya juga berkeinginan merubah pandangan masyarakat terhadap keberadaan ormas bercorak seragam oranye hitam tersebut.
Kendati demikian, kata Ibnu, memang cukup sulit merubah mindset masyarakat terhadap anggota Pemuda Pancasila yang terjadi pada era ini.
Akan tetapi, pihaknya meyakini dengan adanya nahkoda baru di pengurusan MPC PP Kabupaten Bogor yaitu dikomandoi seorang Daulat Harahap, diharapkan bisa dikit demi sedikit mengubah paradigma tersebut.
“Memang cukup sulit ya untuk merubah paradigma PP dimata masyarakat luas khususnya di Bumi Tegar Beriman ini. Cuman hal yang paling penting adalah, kita ini di pemuda pancasila mempunyai lembaga Sapma atau satuan pelajar mahasiswa,” terangnya.
Ibnu juga menjelaskan, bahwasannya satuan pelajar mahasiswa MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Bogor merupakan lembaga yang bertugas untuk bisa merubah paradigma masyarakat kepada PP, dengan menjadikan pemuda pancasila lebih dipandang memiliki pemikiran yang positif apabila ada suatu permasalahan di wilayah tidak lagi menggunakan otot, akan tetapi lebih menggunakan otak.
“Jadi Sapma ini adalah lembaga exclusive nya dari pemuda Pancasila. Dan mungkin, melalui lembaga exclusive itu kita bisa masuk ke sekolah-sekolah dan bisa masuk ke ranah-ranah yang dikira memang dapat merubah paradigma masyarakat terhadap ormas PP ini secara umumnya,” tegas Ibnu.
Ibnu menuturkan, untuk total keanggotaan ormas PP Kabupaten Bogor ini sesuai dengan KTA Nasional yang tercatat pada Muscab MPC PP XI tahun 2023, berjumlah kurang lebih 10000 anggota.
“Kalau nggak salah 10000 sampai 15000 an anggota PP Kabupaten Bogor, sesuai dengan KTA Nasional. Karena memang target kita, dimana nantinya kami juga bakal menggelar pasukan di acara pelantikan terkait dengan 10000 pasukan pemuda pancasila se-kabupaten Bogor,” pungkasnya.( JK )