tribundepok.com – Menjelang Pilkada Depok 2024, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menunjukkan sikap inklusif dan terbuka terhadap kemungkinan pembentukan koalisi dengan partai-partai lain.
Meskipun memiliki jumlah kursi yang cukup untuk mencalonkan sendiri, PKS lebih memilih untuk merangkul partai-partai lain dalam upaya membangun Depok secara bersama-sama.
Menurut salah satu pengurus elit PKS,menyatakan bahwa dengan 13 kursi di DPRD Depok, PKS sebenarnya sudah bisa mencalonkan walikota tanpa perlu berkoalisi. Namun, semangat kebersamaan dan kolaborasi menjadi landasan utama bagi PKS dalam menghadapi Pilkada Depok kali ini.
“PKS ingin membangun Depok bersama-sama, oleh karena itu kami membuka lebar-lebar pintu koalisi bagi partai-partai lain,” ujarnya.pada tribundepok.com Sabtu (1/6/2024)
Berbeda dengan koalisi lain yang masih berjuang mendapatkan surat keputusan (SK) dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan berusaha mencapai jumlah kursi yang cukup, PKS sudah berada pada posisi yang lebih nyaman.
“PKS tak perlu menyewa kursi partai-partai lain. Oleh karena itu, partai yang berkoalisi dengan PKS adalah yang datang dengan sukarela demi membangun Kota Depok secara bareng-bareng,” tambah dia
Dalam konteks ini, DPP PKS telah resmi memberikan mandat kepada Imam Budi Hartono (IBH) sebagai calon Walikota Depok. ( JW )
