Cerita Margo 331
tribundepok.com – Jalannya Sidang Paripurna DPRD Kota Depok dengan agenda tunggal menetapkan dan melantik pimpinan DPRD dan wakil pimpinan untuk masa bakti 2019-2014, sempat tersedat akibat banyaknya hujan interupsi.
Akan tetapi sidang paripurna tetap berjalan lancar Melalui SK Gubernur Jabar No. 170/Kep.759-Pemksm/2019, menetapkan dan melantik, Ketua DPRD Kota Depok TM, Yusufsyah ( PKS ) Wakil Ketua 1 Yetty Wulandari ( Gerindra ) Wakil Ketua II Hendrik Tangke Allo ( PDIP ) dan Wakil Ketua III,Tajudin Tabri ( Golkar ).
Jalannya sidang paripurna pengambilan sumpah jabatan sempat tersendat, dengan banyaknya intruksi yang dilakukan oleh para anggota DPRD.
Diawali Interupsi dari Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Depok, Ikravani Hilman yang mempertanyakan dan menyesalkan adanya pemberitaan dari pernyataan Sekwan DPRD Kota Depok di media.
“Saya Interupsi pimpinan, saya minta Sekwan menjelaskan keterangannya di media,” kata Ikravani.
Interupsi dilanjutkan oleh Hendrik Tangke Allo dari Fraksi PDI Perjuangan , Afrizal A. Lana dari Fraksi Gerindra, Tajudin Tabri dari Fraksi Golkar, dan Babai Suhaimi dari Fraksi PKB-PSI.
Mazhab dari Fraksi Demokrat Persatuan Pembangunan pun melakukan interupsi karena di mejanya tidak ada mikrofon.
“Interupsi pimpinan, saya sebagai dewan tapi tidak disiapkan mikrofon, bagaimana saya menyuarakan aspirasi rakyat saya, suara saya 8 ribu kurang 13 loh,” kata Mazhab menggunakan mikrofon Babai Suhaimi yang ada di depan meja nya.
Bukan hanya soal mikrofon saja, soal meja tambahan pun menjadi interupsi semakin tambah gaduh saja.
Masih diruang sidang setelah rapat paripurna pelantikan Ketua DPRD dan wakil pimpinan selesai.
DPRD Kota Depok mengelar Konfrensi Pers, mewakili anggota DPRD Kota Depok lainnya ,Ketua DPRD Kota Depok TM, Yusufsyah didampingi Wakil Ketua 1 Yetty Wulandari dan Wakil Ketua III,Tajudin Tabri
Melakukan klarifikasi dan tanya jawab dengan para awak media, salah satunya Arul dari media vivanews yang melukakan protes keberatan dan kekecewaannya terhadap para anggota DPRD Kota Depok telah menyudutkan wartawan.
Sekretaris Dewan ( Sekwan ) DPRD Kota Depok Zamprowi ketika dikomfirmasi soal pernyataan dimedia yang mengundang kontroversi hingga memicu banyak interupsi dalam sidang paripurna tersebut Ia mengatakan pihaknya membatah tidak pernah menyampaikan kata-kata seperti apa yang telah diberitakan dimedia.
“Saya ngak pernah menyampaikan kata-kata yang seperti yang dimuat disalah satu media itu, tapi jika sudah begini saya akan menyerahkan ke humas DPRD untuk menindak lanjuti langkah baiknya seperti apa sudah saya serahkan ke tim humas sekretatiat DPRD,” Kata Zamrowi kepada tribundepok.com seusai sidang paripurna Jum’at ( 28/9/2019 ) digedung DPRD Kota Depok dikawasan GDC Kota Kembang Cilodong Depok Jawa Barat.
Sementara itu, WaliKota Depok Mohammad Idris, dalam sambutannya mengucapkan selamat dengan pelantikan Ketua dan Wakil Ketua DPRD periode 2019 – 2024.
Ketua dan Wakil Ketua termasuk anggota DPRD merupakan pihak yang mempunyai fungsi penganggaran bagi Kota Depok, serta menjadi poros mengatur yang menampung aspirasi warga dan mengawasi pemerintahan yang berkesinambungan. “Semoga dapat menjalankan tugas dan wewenangnya secara maksimal. Saya mengucapkan Selamat Bekerja” ujarnya Walikota Depok. ( Joko Warihnyo )
