tribundepok.com – Pemerintah Indonesia, melalui berbagai kementerian terkait, sedang mempersiapkan rencana evakuasi 1.000 warga Palestina ke rumah sakit di Indonesia. Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi mengonfirmasi bahwa koordinasi tengah dilakukan untuk memastikan rencana tersebut berjalan lancar.
Koordinasi Antarkementerian
Menlu Retno Marsudi menyatakan bahwa rencana evakuasi ini sedang dikoordinasikan oleh pemerintah. “Kita juga sedang koordinasikan semuanya,” kata Retno kepada awak media setelah rapat kerja dengan Komisi I DPR RI,Rabu (5/6/2024).
Retno menegaskan bahwa Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI tentu terlibat dalam rencana ini, mengingat Kemlu merupakan koordinator hubungan luar negeri. “Ya pastinya kami akan terlibat, semua kan Kementerian Luar Negeri by law, kami adalah koordinator dari hubungan luar negeri,” ucapnya.
Peran Kemenko PMK
Retno juga menjelaskan bahwa koordinasi terkait bantuan luar negeri biasanya berada di bawah Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) RI.
Ia mengakui bahwa Kemlu dan kementerian terkait lainnya akan terlibat dalam koordinasi bantuan tersebut, termasuk evakuasi warga Palestina.
Komitmen Menhan Prabowo
Rencana evakuasi ini pertama kali diungkapkan oleh Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto. Menhan Prabowo menyatakan bahwa Indonesia siap mengevakuasi 1.000 warga Palestina yang memerlukan perawatan medis ke rumah sakit di Indonesia.
“Kami siap segera mengirimkan tenaga medis untuk mengoperasikan rumah sakit lapangan di Gaza dengan persetujuan semua pihak,” kata Prabowo dalam keterangannya pada Minggu (2/6/2024).
Ia juga menegaskan bahwa Indonesia terus berupaya memberikan bantuan ke Gaza, Palestina.
Bantuan Kemanusiaan Berkelanjutan
Prabowo menambahkan bahwa Indonesia bersedia mengevakuasi hingga 1.000 pasien dalam waktu dekat jika situasi memungkinkan. “Kami bersedia mengevakuasi hingga 1.000 pasien dalam waktu dekat jika situasi memungkinkan,” tegasnya.
Dengan rencana ini, Indonesia menunjukkan komitmennya dalam memberikan dukungan kemanusiaan kepada warga Palestina yang terdampak konflik. Upaya ini juga menjadi bukti solidaritas Indonesia terhadap perjuangan rakyat Palestina.
Penutupan
Langkah Indonesia untuk mengevakuasi warga Palestina ini tidak hanya menunjukkan kepedulian, tetapi juga kesiapan negara dalam menghadapi tantangan kemanusiaan global. Semua pihak berharap bahwa upaya ini dapat terlaksana dengan baik dan memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan oleh warga Palestina.( Joko Warihnyo )