tribundepok.com – Wakil Wali Kota Depok sekaligus Calon Wali Kota nomor urut 1, Imam Budi Hartono, kembali menunjukkan prestasinya di tingkat nasional. Dalam sebuah lomba penulisan essay yang diselenggarakan oleh Kementerian Perhubungan bekerja sama dengan Universitas Indonesia, Imam berhasil meraih juara pertama dengan gagasan inovatifnya mengenai sistem pembayaran transportasi publik menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Dalam lomba yang bertujuan mencari ide-ide segar di sektor transportasi, Imam mengusulkan agar pembayaran transportasi publik bisa dilakukan hanya dengan menunjukkan KTP, mirip dengan program Universal Health Coverage (UHC) yang telah diterapkan di Depok, di mana warga dapat berobat gratis cukup dengan menunjukkan KTP. Menurutnya, konsep ini dapat memudahkan akses warga miskin untuk menggunakan transportasi publik secara gratis.
“Alhamdulillah, saya bisa menjadi juara pertama dalam penulisan essay ini. Ini adalah langkah untuk memudahkan warga Depok dalam menggunakan transportasi publik, sama seperti berobat yang bisa dilakukan hanya dengan KTP,” ujar Imam Budi Hartono Kamis (10/10/2024).
Imam menjelaskan lebih lanjut bahwa implementasi ide ini tidak hanya akan mempermudah warga dalam bertransportasi, tetapi juga mendorong efisiensi sistem administrasi yang berbasis data kependudukan. “NPWP sekarang sudah terintegrasi dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) berbasis KTP. Saya yakin transportasi publik juga bisa mengadopsi sistem serupa,” tambah Imam.
Prestasi ini semakin mengukuhkan Imam Budi Hartono sebagai sosok yang visioner. Salah satu warga Depok, Ariel, yang hadir dalam seremonial penyerahan hadiah, mengaku kagum dengan kemampuan Imam dalam menyisihkan waktu untuk mengikuti lomba nasional di tengah kesibukannya berkampanye.
“Ditengah padatnya jadwal kampanye, beliau masih sempat ikut lomba essay dan menjadi juara. Ini luar biasa bagi warga Depok, kita punya calon pemimpin yang tidak hanya sibuk dengan politik, tapi juga berinovasi untuk kebaikan kota,” ungkap Ariel dengan antusias.
Atas prestasi tersebut, Imam diganjar hadiah uang tunai sebesar Rp1 juta dan sebuah sepeda listrik, yang diserahkan langsung oleh Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi. Menteri Budi mengapresiasi ide-ide inovatif seperti yang diajukan oleh Imam, yang dianggap sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong kemajuan transportasi berbasis teknologi dan data kependudukan.
“Ke depan, saya membayangkan warga Depok dapat menggunakan transportasi publik gratis hanya dengan KTP. Ini adalah langkah besar untuk kesejahteraan warga kota,” tandas Ariel, warga Depok lainnya yang turut memberikan dukungan pada Imam Budi Hartono.
Dengan ide-ide segarnya dan prestasi di berbagai bidang, Imam Budi Hartono semakin memperlihatkan kapasitasnya sebagai calon pemimpin yang memiliki visi jelas untuk masa depan Depok.*