tribundepok.com – Soft launching pasangan bakal calon Wali Kota Depok Imam Budi Hartono – Ririn Farabi A Rafiq diselenggarakan di Setu Rawa Kalong, Kelurahan Curug kecamatan Cimanggis, Rabu(7/8/24). Pemilihan tempat ini bukan tanpa alasan.
” Kami memilih tempat ini karena kedepannya kami ingin melaksanakan pembangunan berbasis lingkungan Jadi tidak hanya untuk kesejahteraan manusia, tapi juga lingkungan harus diperhatikan. Kita berharap banyak ruang terbuka hijau yang kita bangun untuk mendukung kelestarian lingkungan,” katanya.
İBH, petahana yang sampai saat ini masih menjabat sebagai Wakil Wali Kota Depok pun menyatakan, bahwa dari kedua DPP, yakni Golkar dan PKS sudah menyerahkan surat keputusan paket untuk dirinya dan Ririn di Pilkada nanti. Jadi mereka siap maju bareng-bareng untuk melanjutkan apa yang sudah dilakukan İdris-imam hingga kini.
Hadir dalam kesempatan itu dari DPP PKS Muhammad Kholid dan Ketua DPRD Kota Depok Fraksi PKS Yusufsyah Putra, Dewan Depok Ade Supriatna, İmam Musanto dan Hengky. Sedangkan dari kubu Golkar, hadir perwakilan dari DPP Golkar Fahd El Fouz, Ketua DPD Golkar Kota Depok dr Farabi Arafiq, Calin Anggota DPR RI Rani Fahd A Rafiq, Wakil Ketua DPRD Kota Depok Fraksi Golkar, Tajudin Tabri dan anggota DPRD kota Depok Juanah Sarmili serta Supriatni.
Meski baru soft launching nampaknya para pendukungnya sudah yakin İBH- Ririn mampu meraih perolehan suara yang signifikan lantaran hasil survei menunjukkan pasangan ini jauh lebih tinggi dari bakal calon lainnya. Apalagi pasangannya pun baru berganti.
Nampaknya sejumlah kelompok masyarakat pendukung İBH dan organisasi yang hadir memberikan dukungan.
Imam dan Ririn juga naik ke atas podium bersama-sama untuk menyampaikan gagasannya sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok. İntinya adalah melanjutkan pembangunan. Salah satunya adalah bidang pendidikan. Menurut İmam pihaknya menyadari jika sampai sekarang sekolah di Depok masih belum mencukupi .
” Kedepannya kita akan menambah sekolah menengah pertama di sesuaikan dengan kebutuhan . Untuk SMA dan SLB kita akan koordinasi dengan propinsi Jabar, bila perlu kita akan hibahkan lahan agar mereka bisa membangun SMAN. Untuk anak disabilitas kita akan mendorong tambahan sekolah dan sebenarnya kita sudah meminta sekolah yang ada menerima siswa disabilitas . Sekarang makin banyak sekolah inklusi,” papar İmam terkait dunia pendidikan.
Sedangkan Ririn, yang juga seorang dokter juga menyoroti kesehatan di Depok. İa menyatakan bangga dengan pencapaian pemerintahan yang sekarang sudah mampu mencapai UHC sehingga berobat cukup pakai KTP dan kondisi stunting yang menurun.
” Kedepannya saya harap Depok bebas stunting. Kita akan memberi perhatian buat para kader PKK dan juga rencana memberi makan ibu hamil tidak mampu agar bisa tercapai zero stunting,” ujarnya.
Deklarasi pasangan dengan jargon ‘Bangun Depok Bareng-Bareng’ itu akan dilaksanakan pada 24 Agustus 2024. “Silahkan hadir dan ramai-ramai dukung deklarasi Imam-Ririn di tempat dan waktu yang akan diinformasikan lebih lanjut,” pungkasnya. ( d’toro )