spot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
BerandaNasionalHasil Labfor Soal Ijazah Jokowi : Polri Klarifikasi,Mantan Presiden...

Hasil Labfor Soal Ijazah Jokowi : Polri Klarifikasi,Mantan Presiden Dicecar 22 Pertanyaan

Tribundepok. com— Polemik soal keaslian ijazah Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menjadi sorotan setelah Kepolisian Republik Indonesia melalui Bareskrim Polri melakukan klarifikasi secara langsung terhadap Presiden ketujuh RI itu. Dalam pemeriksaan yang berlangsung kurang lebih satu jam, Jokowi menjawab sederet pertanyaan terkait dokumen pendidikan formalnya.

Presiden Jokowi tiba di Gedung Bareskrim Polri pada pukul 09.43 WIB, dan pemeriksaan selesai sekitar pukul 10.48 WIB, Kamis (22/5/2025).

Dalam keterangannya kepada wartawan, Jokowi mengungkapkan bahwa dirinya dicecar 22 pertanyaan oleh penyidik, mulai dari masa pendidikan dasar hingga jenjang perguruan tinggi.

“Pertanyaannya seputar ijazah—dari SD, SMP, SMA, sampai universitas. Termasuk skripsi dan aktivitas saya waktu jadi mahasiswa,” ungkap Jokowi.

Klarifikasi dan Pemeriksaan Ijazah di Labfor Polri

Isu ini mencuat ke publik setelah beredar klaim yang meragukan keabsahan dokumen pendidikan Presiden. Menindaklanjuti hal tersebut, tim penyidik Bareskrim Polri bersama Laboratorium Forensik (Labfor) melakukan uji forensik terhadap dokumen-dokumen tersebut.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, menyatakan bahwa seluruh proses forensik telah dilakukan sesuai prosedur hukum dan kehati-hatian.

“Dokumen tersebut telah diperiksa secara teliti di Labfor. Kami memastikan semua tahapan berjalan dengan profesional dan independen,” ujar Brigjen Trunoyudo dalam keterangannya kepada pers.

Trunoyudo juga mengonfirmasi bahwa Presiden telah mengambil kembali ijazah yang sebelumnya sempat diserahkan ke Bareskrim sebagai bagian dari proses pembuktian.

“Sekaligus saya informasikan, ijazah yang sebelumnya dikirimkan ke Bareskrim sudah diambil kembali oleh pihak yang bersangkutan,” katanya.

Pemeriksaan yang Jarang Terjadi: Presiden Hadir Langsung di Bareskrim

Kehadiran seorang presiden aktif untuk memberikan klarifikasi di markas Bareskrim Polri merupakan hal yang sangat jarang terjadi, dan hal ini menjadi perhatian besar publik dan media. Namun, Presiden Jokowi menegaskan bahwa langkah ini diambil demi menegakkan prinsip keterbukaan dan melawan hoaks yang kian meresahkan masyarakat.

“Saya datang sendiri sebagai bentuk tanggung jawab moral dan hukum. Biar semuanya terang, jangan ada dusta. Karena kalau tidak diluruskan, yang hoaks akan terus hidup,” ujarnya.

Penelusuran hingga Skripsi dan Aktivitas Kampus

Salah satu fokus dalam pemeriksaan adalah keaslian ijazah universitas, termasuk skripsi dan kegiatan Jokowi saat masih mahasiswa di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM). Pihak universitas sebelumnya juga telah memberikan pernyataan bahwa Jokowi adalah alumnus resmi dengan data akademik yang terdokumentasi.

Meski begitu, penyidik tetap mendalami berbagai detail administratif dan kronologi pendidikan sebagai bagian dari proses klarifikasi yang objektif.

Reaksi Publik dan Komitmen Transparansi

Kasus ini memantik reaksi luas dari masyarakat. Di media sosial, tagar terkait “Ijazah Jokowi” sempat menjadi trending topic. Sementara itu, para pendukung dan pengamat menilai langkah klarifikasi langsung oleh Presiden sebagai contoh transparansi pemimpin negara yang patut diapresiasi.

Pihak Polri pun memastikan bahwa hasil pemeriksaan laboratorium forensik dan klarifikasi akan dijadikan bahan laporan yang utuh, dan akan disampaikan kepada publik jika telah tuntas.

“Semua akan kami sampaikan pada waktunya. Sekarang kami fokus pada proses validasi data dan dokumen yang ada,” tutup Trunoyudo.

Editor : Joko Warihnyo

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
tribun depok
tribun depokhttp://tribundepok.com
tribundepok.com - faktual update
error: tribundepok.com