tribundepok.com – Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) menerima dengan hangat delegasi dari University of Southampton (UoS), Inggris, dalam rangka membahas potensi kerjasama internasional di bidang Pendidikan. Pertemuan ini menjadi landasan untuk mengembangkan kemitraan yang kokoh antara kedua institusi.
Delegasi UoS, yang dipimpin oleh Donna Hayes selaku Regional Head of International Recruitment and Partnerships, disambut oleh Kepala dan Sekretaris Unit Modernisasi dan Internasionalisasi Pendidikan FTUI, Prof. Dr. Ir. Harinaldi, M.Eng., dan Fadhilah Muslim, S.T., M.Sc., Ph.D., DIC. Prof. Harinaldi memberikan gambaran komprehensif mengenai program-program unggulan di FTUI, khususnya program internasional Double Degree yang telah terintegrasi dengan berbagai universitas mitra.
Dalam diskusi yang berfokus pada potensi kerjasama di bidang teknik elektro, teknik komputer, dan teknik mesin untuk program sarjana gelar ganda 2+2, FTUI dan UoS mengeksplorasi peluang kolaborasi lebih lanjut. Donna Hayes mengungkapkan kesamaan program studi antara UoS dan FTUI, terutama pada bidang teknik sipil, ilmu lingkungan, teknik kimia, teknik elektro, dan arsitektur.
“University of Southampton memiliki reputasi sebagai salah satu dari sepuluh universitas terbaik di bidang teknik sipil di Inggris. Kami juga memiliki kampus di Malaysia, salah satu negara ASEAN,” jelas Donna Hayes.
Dekan FTUI, Prof. Dr. Heri Hermansyah, menyatakan bahwa pertemuan ini merupakan langkah awal untuk membangun kemitraan pendidikan dan akademik yang kokoh secara internasional. “FTUI berupaya merancang program-program inovatif yang memberikan manfaat maksimal bagi pengembangan akademis di lingkungan multikultural bertaraf internasional,” ucapnya.
University of Southampton, yang masuk dalam peringkat 100 universitas terbaik di dunia, dengan 7 kampus dan cabang internasional di Malaysia, menjadi pusat riset publik dengan mahasiswa sarjana dan pascasarjana yang mencapai 22.665 orang. Keberhasilan UoS dalam berbagai disiplin ilmu, termasuk ilmu teknik, musik, dan ilmu komputer, menambah nilai positif bagi kerjasama ini yang diharapkan akan memberikan kontribusi besar bagi pengembangan akademis kedua institusi.( Joko Warihnyo )
