tribundepok.com – Anggota DPRD Depok dari Fraksi PKS, Ade Firmansyah SH, kembali menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat miskin. Melalui advokasi program Universal Health Coverage (UHC) yang diusung Pemerintah Kota Depok di RSUD ASA, Ade berhasil membawa manfaat besar bagi masyarakat, khususnya bagi mereka yang kurang mampu.
Dalam salah satu upayanya, Ade Firmansyah dengan gigih membantu Ibu Elisabeth Rero memperjuangkan hak anaknya, Ananda, untuk mendapatkan perawatan di RSUD ASA tanpa biaya. Hal ini sesuai dengan visi UHC yang bertujuan memberikan akses kesehatan yang adil dan merata bagi semua lapisan masyarakat.
“Keberhasilan ini tidak hanya meringankan beban finansial keluarga, tetapi juga menjadi contoh bagaimana kolaborasi antara pemerintah, fasilitas kesehatan, dan masyarakat dapat menciptakan perubahan positif dalam pelayanan kesehatan,” ujar Ade Firmansyah pada Rabu, 26 Juni 2024.
Langkah ini diharapkan menjadi inspirasi bagi upaya lebih lanjut untuk memperluas cakupan UHC dan memastikan bahwa setiap warga dapat menikmati hak atas kesehatan secara menyeluruh.
Elisabeth Rero, ibu dari anak yang dirawat, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Depok. “Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada pemerintah kota Depok, khususnya kepada Pak Ade Firmansyah, anggota DPRD dari PKS, yang telah membantu anak saya bisa dirawat di RSUD ASA dengan bantuan program UHC. Terima kasih, Pak Ade,” ujar Elisabeth Rero dengan penuh haru.
Menurut Ade Firmansyah, Kota Depok telah menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam memberikan jaminan layanan kesehatan bagi warganya, terutama dalam kondisi darurat yang membutuhkan rawat inap. Ini sangat penting bagi warga Depok yang tidak memiliki BPJS atau KIS PBI.
“Depok sudah memiliki predikat UHC yang lebih baik dibandingkan kota Bekasi, kota Bogor, dan kabupaten Bogor yang hingga kini belum mencapai predikat UHC dalam layanan jaminan kesehatan bagi warganya. Jika dibandingkan dengan usia kota atau kabupaten yang disebut tadi, usia Kota Depok jauh lebih muda dari wilayah tersebut,” jelas Ade Firmansyah.
Menanggapi pertanyaan tentang pencapaian Depok selama 20 tahun terakhir, Ade menegaskan bahwa pemerintah kota terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi warganya.
“Jika ada yang bertanya 20 tahun Depok tidak melakukan apa-apa, jawabannya adalah selama 20 tahun, pemerintah kota Depok terus berupaya memberikan pelayanan terbaik untuk warganya,” pungkasnya.
Dengan langkah-langkah nyata seperti ini, diharapkan Depok dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatannya dan menjadi contoh bagi kota-kota lain dalam hal implementasi UHC. Ade Firmansyah dan Pemerintah Kota Depok menunjukkan bahwa dengan kolaborasi yang baik, akses kesehatan yang adil dan merata bukanlah mimpi, melainkan kenyataan yang dapat dicapai.( Joko Warihnyo )
