tribundepok.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung implementasi Program Makan Bergizi Gratis yang resmi dimulai Senin (6/1/2024). Program ini menjadi salah satu langkah strategis pemerintah untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak, khususnya di jenjang pendidikan dasar.
Kepala Dinkes Kota Depok, Mary Liziawati, menyampaikan bahwa pihaknya telah mempersiapkan segala hal untuk mendukung keberhasilan program ini. Salah satu langkah awal yang dilakukan adalah berkoordinasi dengan Badan Gizi Nasional (BGN) dan memastikan kelayakan dapur umum yang menjadi pusat distribusi makanan.
“Kami dari Dinas Kesehatan sepenuhnya mendukung dan siap mensukseskan kegiatan ini. Koordinasi dengan Satpel (Satuan Pelaksana) dari BGN sudah kami lakukan, dan tim kami juga turun langsung untuk memastikan semua berjalan sesuai standar,” ujar Mary saat meninjau distribusi makanan di SDN 5 Cilangkap, Tapos Kota Depok
Sebagai upaya memastikan kelancaran program, Dinkes Depok sejak awal telah menurunkan tim Inspektur Kesehatan Lingkungan (IKL) dari Puskesmas untuk melakukan pemeriksaan lingkungan dapur umum. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa dapur umum telah memenuhi standar kelayakan.
“Kami telah memeriksa kondisi dapur sejak awal, dan hasilnya sangat baik. Namun, dengan jumlah sasaran yang cukup besar, distribusi dan kesiapan dapur harus terus dipantau agar pelaksanaannya berjalan lancar,” tambah Mary.
Mary juga menjelaskan pentingnya koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk menyelaraskan program ini. Sosialisasi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) baru dilakukan beberapa hari sebelumnya, namun Dinkes Depok bergerak cepat untuk memfinalisasi kolaborasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Dinas Pendidikan (Disdik) dan Badan Gizi Nasional.
“Kami terus menjalin komunikasi intensif dengan Kemenkes dan instansi lainnya. Kolaborasi ini menjadi kunci untuk memastikan program berjalan efektif dan tepat sasaran,” jelas Mary.
Program Makan Bergizi Gratis dirancang untuk menjangkau anak-anak di sekolah dasar sebagai upaya nyata meningkatkan kualitas gizi generasi muda. Selain itu, program ini diharapkan menjadi salah satu solusi dalam mengurangi angka kekurangan gizi pada anak-anak.
Pemantauan yang dilakukan di SDN 5 Cilangkap menunjukkan bahwa pelaksanaan program ini telah berjalan sesuai rencana. Mary optimis program ini akan membawa dampak positif bagi masyarakat, terutama bagi anak-anak di Kota Depok.
“Kami berharap program ini benar-benar bisa memberi manfaat besar bagi anak-anak. Dengan dukungan semua pihak, saya yakin distribusi makanan akan berjalan lancar dan berdampak positif pada peningkatan kualitas hidup mereka,” tutup Mary.
Dengan dimulainya program ini, Dinkes Kota Depok kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung kebijakan pemerintah pusat yang berpihak pada kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, khususnya generasi penerus bangsa.( Joko Warihnyo )
