tribundepok com – Mazhab, anggota DPRD Kota Depok dari Dapil Pancoran Mas, mengakui bahwa alokasi dana pokok pikirannya untuk Kelurahan Rangkapan Jaya Baru (RJB) menjadi yang tertinggi dibandingkan anggota dewan lainnya di wilayah tersebut. Hal ini disampaikannya usai menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Kamis (23/01/2024).
Menurut Mazhab, penyaluran dana pokok pikiran (pokir) tersebut menjadi bentuk komitmennya dalam mendukung program pembangunan yang dapat dirasakan langsung hingga ke tingkat RT/RW.
“Saya akui, memang dana pokok pikiran yang dialokasikan untuk Rangkapan Jaya Baru menjadi yang tertinggi dibandingkan anggota DPRD lainnya dari Dapil Pancoran Mas Depok,” ujarnya.
Mazhab menjelaskan, besarnya alokasi dana untuk Rangkapan Jaya Baru dilatarbelakangi dua alasan utama. Pertama, kelurahan tersebut merupakan basis pendukungnya saat pemilihan legislatif. “Hal ini wajar, karena Rangkapan Jaya Baru adalah basis pemilih saya,” tuturnya.
Alasan kedua, Mazhab menyoroti pentingnya penataan lingkungan di wilayah tersebut yang membutuhkan perhatian serius. “Penataan lingkungan di Rangkapan Jaya Baru sudah mencapai sekitar 85% dari target. Ini menjadi bukti bahwa dana pokok pikiran telah dimanfaatkan secara optimal dari tahun ke tahun,” tambahnya.
Mazhab juga mengapresiasi adanya program pembangunan kelurahan berbasis RW yang mengalokasikan anggaran sebesar Rp300 juta untuk setiap RW di Rangkapan Jaya Baru. Menurutnya, program ini akan melengkapi dana pokok pikiran yang ia salurkan.
“Anggaran ini diharapkan dapat menutupi kekurangan dari pokir sehingga pelaksanaan pembangunan lingkungan di setiap RW menjadi lebih sempurna,” jelasnya.
Meski demikian, ia mengakui bahwa pembagian anggaran tersebut dapat menimbulkan persoalan kecil, terutama dalam hal pemanfaatannya. Namun, ia optimistis warga dapat memaksimalkan anggaran tersebut untuk program-program yang menyentuh kepentingan masyarakat luas.
Mazhab berharap, dengan sinergi antara dana pokok pikiran dan program berbasis RW, pembangunan di Rangkapan Jaya Baru dapat terus berkelanjutan dan semakin memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. “Yang terpenting, program ini harus menyasar kebutuhan masyarakat banyak dan mendukung visi pembangunan lingkungan yang lebih baik,” pungkasnya.
Langkah Mazhab ini menjadi perhatian dalam Musrenbang kali ini, sekaligus menegaskan perannya sebagai wakil rakyat yang fokus pada pengentasan masalah lingkungan dan pembangunan wilayah di tingkat kelurahan. Dengan upaya ini, ia berharap Rangkapan Jaya Baru menjadi contoh kelurahan yang sukses dalam memanfaatkan anggaran untuk kesejahteraan warganya.( JW )