BerandaSeputar DepokPersikad Depok Bukan Hasil Merger, Cuma Ganti Nama Dari...

Persikad Depok Bukan Hasil Merger, Cuma Ganti Nama Dari Sumut United

tribundepok.com – Klub Persikad Depok yang saat ini berlaga di ajang Liga 2 Championship 2025 ternyata berasal perubahan nama yang diajukan klub Sumut United kepada PSSI Pusat.

Padahal selama ini, terbangun informasi jika klub Persikad Depok itu merupakan klub hasil merger antara Persikad 1999 dengan Sumut United sebagaimana telah disampaikan oleh manajemen Persikad Depok melalui akun resmi Instragram mereka.

Kondisi tersebut diperjelas dengan fakta bahwa klub Persikad 1999 ternyata masih terafiliasi sebagai klub anggota Asosiasi PSSI Provinsi Jawa Barat dan terdaftar sebagai peserta Liga 4 Seri 1 Jawa Barat.

Diminta penjelasannya perihal fakta tersebut, Ketua Asosiasi PSSI Provinsi Jawa Barat, Tommy Apriantono mengatakan telah menanyakan langsung kepada PSSI Pusat, dan dijelaskan jika klub Sumut United telah berganti nama menjadi Persikad Depok dan bukan hasil merger dengan Persikad 1999.

“Ternyata SUMUT ganti nama jadi PERSIKAD bukan merger. Jadi Persikad 1999 masih tetap di Liga 4 seri 1 Jawa Barat. Ini jawaban dari PSSI Pusat,” ungkap Tommy Apriantono.

Tommy mengatakan, yang memutuskan penggantian nama Sumut United menjadi Persikad Depok adalah PSSI Pusat di Kongres Luar Biasa seperti halnya PSKC Cimahi yang berganti nama menjadi Garudayaksa FC.

Saat diinfokan jika pengurus Persikad 1999 yang baru membangun opini Persikad 1999 telah melakukan merger dengan Sumut United sebagaimana telah disampaikan melalui media khususnya akun Instagram (IG) Persikad 1999 yang sekarang sudah diganti dengan nama Persikad Depok beserta logo barunya. Ketua Asprov PSSI Jawa Barat berpendapat jika hal tersebut menjadi ranah PSSI Pusat.

“Keputusannya di PSSI bukan di Asprov karena sudah melibatkan Klub Liga 2. Silahkan ditanyakan ke Kesekjenan PSSI,” sebutnya

Terpisah, Muhamad Andri, salah seorang pendukung Persikad 1999 mengaku kecewa dengan manajemen Persikad 1999 yang baru. Bahkan Andri menyebut manajemen Persikad 1999 telah melakukan pembohongan publik karena membangun opini Persikad 1999 telah melakukan merger dengan klub Sumut United sehingga bisa tampil di Liga 2 tahun ini.

“di Instagram disampaikan oleh presiden klub Persikad 1999 kalau mereka merger dengan klub Sumut United. Ada video juga yang isinya perubahan logo Persikad 1999 menjadi Persikad 1990. Tapi nyatanya itu semua bohong!” pungkasnya

Hingga berita ini dibuat, belum ada penjelasan resmi dari pengurus Persikad 1999 perihal informasi mengejutkan ini. Telepon Presiden klub Persikad 1999, Egat Sacawijaya masih belum bisa dihubungi. (red)

tribun depok
tribun depokhttp://tribundepok.com
tribundepok.com - faktual update
error: tribundepok.com