spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
BerandaNasionalPartai Buruh Pragmatis Dukung Prabowo-Gibran: Langkah Demi Revisi UU...

Partai Buruh Pragmatis Dukung Prabowo-Gibran: Langkah Demi Revisi UU Cipta Kerja

tribundepok.com – Partai Buruh dinilai mengambil langkah pragmatis dengan mendukung pemerintahan terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Hal ini diungkapkan oleh Guru Besar Ilmu Politik Universitas Andalas, Prof. Asrinaldi, yang menilai bahwa dukungan Partai Buruh tidak terlepas dari upaya memperjuangkan revisi terhadap Undang-Undang Cipta Kerja.

Menurut Prof. Asrinaldi, Partai Buruh melihat bahwa hanya dengan menjadi bagian dari kekuasaan, mereka dapat memperjuangkan revisi UU Cipta Kerja yang selama ini dianggap tidak berpihak kepada buruh.

“Tentu ini adalah pilihan pragmatis. Mereka mendukung Prabowo dan Gibran karena ingin memperjuangkan revisi UU Cipta Kerja. Tidak mungkin mereka memperjuangkan itu jika tidak menjadi bagian dari kekuasaan,” ujar Prof. Asrinaldi seperti dikutip kantor berita Antara.Rabu (18/9/2024)

Partai Buruh, di bawah kepemimpinan Said Iqbal, telah lama menyuarakan ketidakpuasan terhadap UU Cipta Kerja. Undang-undang ini dianggap merugikan hak-hak pekerja dan tidak memberikan jaminan kesejahteraan yang memadai. Oleh karena itu, dukungan kepada Prabowo-Gibran dipandang sebagai upaya strategis untuk mendapatkan akses politik guna melakukan perubahan.

Dukungan yang Tak Bersyarat

Prof. Asrinaldi juga menekankan bahwa langkah yang diambil Partai Buruh adalah hal yang wajar dalam dinamika politik. Menurutnya, dukungan tersebut tidak bersyarat, dan Partai Buruh berharap dapat memanfaatkan momentum politik ini untuk melobi perubahan yang diinginkan. “Ya syukur-syukur mereka bisa memperjuangkan revisi UU Cipta Kerja melalui lobi-lobi politik kepada Presiden terpilih,” tambahnya.

Keinginan Partai Buruh untuk melakukan revisi terhadap UU Cipta Kerja sebenarnya sudah tampak jelas sejak masa kampanye Pemilu 2024. Ketua Umum Partai Buruh, Said Iqbal, secara konsisten menyuarakan bahwa partainya hanya akan mendukung calon presiden yang memiliki komitmen untuk merevisi undang-undang tersebut.

“Dalam pernyataan-pernyataan yang disampaikan oleh Ketua Umum Partai Buruh, dukungan kepada calon presiden yang mau merevisi UU Cipta Kerja selalu menjadi poin utama. Ini adalah aspek penting yang diperjuangkan Partai Buruh,” jelas Prof. Asrinaldi.

Representasi Kelas Pekerja

Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, sebelumnya telah menyatakan bahwa dukungan kepada Prabowo Subianto merupakan aspirasi mayoritas konfederasi dan serikat buruh di seluruh Indonesia. Partai Buruh menegaskan bahwa mereka mewakili kepentingan kelas pekerja, mulai dari buruh, petani, nelayan, hingga guru.

“Dukungan kami adalah suara mayoritas pekerja di Indonesia. Kami berharap pemerintahan Prabowo-Gibran dapat mendengar dan memperjuangkan hak-hak kami, terutama terkait revisi UU Cipta Kerja yang selama ini sangat merugikan,” ujar Said Iqbal dalam pernyataan resminya.

Dengan langkah ini, Partai Buruh tidak hanya memperjuangkan hak-hak pekerja, tetapi juga berharap dapat membentuk kebijakan yang lebih adil dan inklusif bagi seluruh rakyat Indonesia. Melalui dukungan politik yang strategis, mereka berharap dapat merevisi aturan-aturan yang dianggap tidak berpihak pada kepentingan buruh.

Partai Buruh, yang selama ini dikenal vokal dalam memperjuangkan hak pekerja, tampaknya mengambil langkah taktis dalam politik nasional. Dukungan kepada Prabowo-Gibran bukan hanya bentuk kompromi, tetapi juga peluang bagi mereka untuk memperjuangkan perubahan yang diinginkan oleh banyak kalangan pekerja di Indonesia.( Red )

tribun depok
tribun depokhttp://tribundepok.com
tribundepok.com - faktual update
error: tribundepok.com