tribundepok.com – Dalam persiapan menghadapi Pilkada Kota Depok 2024, sejumlah organisasi masyarakat (ormas) dan paguyuban Maluku di Kota Depok menggelar rapat bersama yang berlangsung di Kedai Lekker Resto Bakery, Coffee N Venue, Jalan Sersan Aning No. 74 B, Depok, pada Sabtu, 11 Mei 2024.
Rapat tersebut dihadiri oleh tokoh-tokoh penting Maluku, termasuk H. Moren, Ketua Front Pemuda Muslim Maluku (FPMM); Ibrahim Eli, Ketua Maluku Satu Rasa, Salam Sarane Bersatu (M1R-SSB) Rolixs Rahakbauw, Ketua Keluarga Besar Maluku Tenggara Raya (KBMTR) Idrus Subahana, Ketua Maluku Utara Bersatu (MUB); Anis Muriany, Wakil Ketua I DPP M1R-SSB serta perwakilan tokoh pemuda Yopi Berhitu dan tokoh-tokoh Maluku lainnya dari berbagai paguyuban di Depok.
H. Moren, yang juga terpilih sebagai Ketua Aliansi Masyarakat Maluku (AMMAL) Kota Depok, memimpin jalannya rapat dengan tujuan utama membentuk sinergi antara masyarakat Maluku dan Pemerintah Kota Depok.
Pembentukan AMMAL bertujuan menjadi mitra strategis bagi pemerintah setempat, terutama dalam mendukung pelaksanaan Pilkada Depok 2024 agar berjalan lancar, aman, dan damai.
H. Moren mewanti-wanti kepada seluruh warga Maluku yang sudah memiliki KTP Depok untuk tidak golput, karena suara mereka sangat menentukan masa depan kota ini dalam lima tahun ke depan.
H. Moren juga menekankan pentingnya menjaga kebersamaan dan toleransi di antara masyarakat Maluku serta dengan warga Depok lainnya.
“Kita harus menciptakan hubungan harmonis untuk terciptanya suasana aman dan kondusif di Kota Depok,” ujar H. Moren.
Ibrahim Eli dan Idrus Subahana, masing-masing Ketua M1R-SSB dan Ketua MUB, juga menyatakan komitmennya untuk bekerja sama dengan Pemerintah Kota Depok dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat Maluku yang menetap di Depok.
“Kami siap bersinergi dengan Pemerintah Kota Depok untuk bersama-sama membangun kota ini,” tegas mereka.
Rolixs Rahakbauw menambahkan bahwa terbentuknya AMMAL di Kota Depok diharapkan menjadi contoh bagi masyarakat Maluku di seluruh Indonesia, khususnya di wilayah Jabodetabek.
Ia menekankan pentingnya bersatu dan menghindari perpecahan. “Dengan lahirnya AMMAL, kita harus menyadari bahwa kita, orang Maluku, harus bersatu. Semboyan ‘Ale Rasa Beta Rasa’ yang diajarkan oleh leluhur kita harus dimaknai secara mendalam,” tambahnya.
Rapat bersama ini mencerminkan semangat persatuan dan komitmen masyarakat Maluku di Depok untuk berkontribusi positif dalam proses demokrasi dan pembangunan kota.
Dengan terbentuknya AMMAL, diharapkan hubungan harmonis antara masyarakat Maluku dan warga Depok semakin erat, menciptakan suasana yang kondusif menjelang Pilkada Depok 2024.( Joko Warihnyo )
