tribundepok.com – Ayam Betutu yakni sebuah hidangan tradisional yang berakar dari Pulau Bali, Indonesia. Keunikan hidangan ini terletak pada cara memasaknya yang khas serta penggunaan bumbu yang melimpah.
Biasanya, Ayam Betutu disiapkan dalam momen-momen istimewa seperti upacara keagamaan, perayaan penting, atau acara keluarga yang berarti.
Proses penyajian Ayam Betutu dimulai dengan merendam ayam utuh, umumnya ayam kampung, dalam campuran bumbu khusus.
Bumbu ini mencakup berbagai rempah seperti bawang merah, bawang putih, jahe, kunyit, lengkuas, kemiri, cabai, dan bahan lainnya.
Bumbu tersebut bisa dihaluskan atau diiris tipis, kemudian diolah menjadi pasta dengan cita rasa yang mendalam.
Setelah ayam meresap dalam bumbu selama beberapa jam, ayam dibungkus menggunakan daun pisang atau daun kelapa yang telah direndam terlebih dahulu.
Tujuan dari pembungkusan ini adalah untuk menjaga kelembaban daging ayam selama proses memasak.
Selanjutnya, ayam yang sudah dibungkus daun tadi dimasak dengan cara dipanggang atau dikukus dalam waktu yang cukup lama, bahkan bisa mencapai beberapa jam.
Proses memasak yang lambat membuat bumbu meresap ke dalam serat daging ayam, menghasilkan rasa yang kompleks dan kaya.
Saat proses ini berlangsung, aroma rempah-rempah akan menyatu dengan harum daun-daunan, menghasilkan karakteristik rasa yang unik.
Biasanya, Ayam Betutu disajikan bersama nasi putih, sayuran rebus seperti kangkung atau bayam, serta sambal untuk memberikan sentuhan pedas.
Hidangan ini menggabungkan sentuhan rempah yang beragam dengan kelembutan daging ayam hasil dari proses memasak yang memakan waktu.
Dikarenakan metode memasaknya yang rumit dan perlu waktu, Ayam Betutu seringkali dipesan jauh sebelumnya atau dipersiapkan dalam rangka acara-acara istimewa.
Ini juga menjadi simbol kuliner Bali yang dikenal dan dicari oleh wisatawan yang ingin mencicipi rasa otentik Bali. (RAF)
